KOMPAS.com - Setelah polisi berhasil menangkap lima pelaku pemerkosa siswi SMA di Kabupaten Solok, Sumatera Barat, berinisial VD (17), fakta demi fakta mulai terungkap. Ternyata, pemerkosaan terhadap korban sudah direncanakan HZ (24), sejak jauh-jauh hari.
Bahkan, HZ sengaja mengajak rekan-rekannya untuk memperkosa korban di kawasan lapangan sepakbola, Nagasari Salayo, Kecamatan kubung, Kabupaten Solok, (22/3/2020) pukul 01.00 WIB.
Diketahui, kelima tersangka ini ditangkap pada Senin (23/3/2020) sekitar pukul 18.00 WIB.
Atas perbuatannya, kelima tersangka dijerat dengan pasal Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara.
Berikut fakta baru selengkapnya:
Kapolres Solok AKBP Azhar Nugroho mengatakan, VD, siswi SMA yang menjadi korban pemerkosaan kenal dengan HZ, pacarnya melalui media sosial.
"Mereka kenal dari media sosial, kemudian bertemu," katanya yang dihubungi Kompas.com, Rabu (25/3/2020).
Sambungnnya, setelah kenal di media sosial, antara korban dan pelaku beberapa kali bertemu dan akhirnya berpacaran. Kemudian mereka janjian jalan bersama pada Sabtu (21/3/2020) malam.
Baca juga: Pengakuan Pacar yang Perkosa Siswi SMA di Solok, Sudah Rencanakan Aksi Jauh-jauh Hari
Setelah itu, sambung Azhar, korban dibawa ke kawasan lapangan sepakbola hingga Minggu dini hari.
Di kawasan ini sudah menunggu lima orang rekan tersangka masing-masing ZF (18), RR (20), SJ (20), AR (19) dan GML (16)
"Saat itulah pemerkosaan terjadi yang dilakukan HZ bersama empat rekannya," jelas Azhar.
Aksi pemerkosaan pada VD dilakukan secara bergiliran.
Korban sempat melakukan perlawanan, tapi tidak berhasil. Pelaku secara bergantian memegang kaki dan tangan korban.
Baca juga: Istri Jadi TKW, Ayah di Lampung Perkosa Anak Kandung Selama 7 Tahun