Pasien Positif Corona di Batam Meninggal, Punya Riwayat Pergi ke Jakarta, Bogor, dan Yogyakarta

KOMPAS.com - Seorang pasien positif virus corona di Kota Batam, Kepulauan Riau meninggal dunia.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam Didi Sumarjadi menceritakan, pasien rujukan tersebut mulai dirawat di RSUD Embung Fatimah sejak Senin (16/3/2020).

Karena mengalami gejala batuk berdahak, sesak napas, mual, dan muntah, akhirnya tim medis mengambil sampel cairan tenggorokan pasien dan dikirimkan ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Pada Kamis (19/3/2020), hasil uji laboratorium menunjukan yang bersangkutan positif Covid-19.

Baca juga: 1 Pegawai Dishub Jatim Positif Corona, Punya Riwayat Ikut Rapat Menteri Perhubungan di Jakarta

Meski demikian, Didi mengatakan sebelum meninggal pasien yang bersangkutan kondisinya sempat membaik.

"Kondisinya sempat stabil, tapi sore tadi, tiba-tiba saja menurun hingga akhirnya meninggal dunia," kata Didi melalui pesan singkat, Minggu (22/3/2020).

Dari tracing (pelacakan) sementara yang dilakukan, pasien tersebut diketahui sempat melakukan perjalanan ke Jakarta, Bogor, dan Yogyakarta.

Perjalanan itu dimulai pada 21 Februari 2020.

Pasien itu kembali ke Batam pada 4 Maret 2020 dan sehari setelahnya mulai mengeluhkan gejala pneumonia.

Baca juga: Darurat Virus Corona, Polisi Bubarkan Acara Hajatan dan Pengunjung Kafe

Untuk mengantisipasi penyebaran virus, sebanyak 60 orang yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien tersebut dilakukan karantina.

Pihaknya juga sudah mengambil cairan tenggorokan mereka untuk dilakukan uji laboratorium.

Penulis : Kontributor Batam, Hadi Maulana | Editor : Dheri Agriesta