Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wawali Samarinda Gelar Resepsi Pernikahan Putrinya di Tengah Wabah Corona

Kompas.com - 21/03/2020, 21:27 WIB
Zakarias Demon Daton,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com – Gubernur Kalimantan Timur sudah mengeluarkan surat edaran nomor 440/1871/0213-II/B.Kesra tertanggal 17 Maret lalu terkait pencegahan virus corona di Kaltim.

Dalam edaran diminta semua kegiatan yang kaitannya dengan kerumunan massa ditunda guna menekan penyebaran virus corona.

Tak hanya gubernur, Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang juga mengeluarkan surat edaran nomor 440/0408/100.02 tentang informasi kewaspadaan dini penyakit Covid-19 di Kota Samarinda pada 17 Maret 2020.

Baca juga: Imbas Wabah Virus Corona, KA Pariwisata Batalkan 22 Jadwal Perjalanan

Syaharie meminta masyarakat menghindari kerumunan massa, tempat wisata, menjaga jarak dengan orang lain, hingga meminta masyarakat agar tetap di rumah.

Meski demikian, Wakil Wali (Wawali) Kota Samarinda Muhammad Barkati justru berencana menggelar resepsi pernikahan putrinya pada Minggu (22/3/2020).

Segala persiapan sudah matang disiapkan dari dekorasi gedung, kursi meja, hingga perlengkapan lainnya di Gedung Convention Hall GOR Sempaja, Jalan Wahid Hasyim, Samarinda.

Pantauan Kompas.com di lokasi acara, kursi meja tamu undangan disusun rapi.

Baca juga: Penjelasan soal Jenis, Pengaruh Usia, dan Musim terhadap Virus Corona

Setiap meja disertakan masing-masing 8 kursi disusun melingkar dalam ruang pertemuan berukuran luas itu.

Informasi yang dihimpun Kompas.com total undangan disebar untuk 32.000 orang.

Barkati saat ditemui di lokasi mengatakan acara resepsi ini sudah direncanakan sejak Januari 2020 dengan segala persiapan matang.

Soal wabah corona yang merebak, Barkati mengklaim sudah diantisipasi dengan segala persiapan pencegahan. 

 

Dia menyatakan sudah meminta panitia acara untuk menyemprot disinfektan di peralatan, gedung, hingga sarana dan prasarana lainnya yang digunakan resepsi tersebut.

Bahkan Barkati juga menyiapkan wastafel dan sabun untuk cuci tangan undangan, alat pendeteksi suhu tubuh hingga hand sanitizer.

“Saya juga mempersiapkan segi kesehatannya. Kami siapkan empat dokter, empat tenaga kesehatan, ruang perawatan, serta mobil ambulans standby,” ungkap Barkati saat ditemui di lokasi acara, Sabtu (21/3/2020).

Atas persiapan tersebut dia menyerahkan semuanya kepada Allah agar semua bisa berjalan lancar.

“Insyaallah musibah itu datang dari Allah. Kita berharap semua berjalan dengan baik. Semua kita kembalikan ke Allah yang menggerakan dan menjalankan kita semua,” kata Barkati.

Baca juga: Pasien Positif Corona di Samarinda Sempat ke Jakarta dan Bontang

Plt Kepala Dinas Kesehatan yang juga juru bicara Covid-19 di Kaltim Muhammad Andi Ishak mengatakan dalam edaran Gubernur Kaltim sebetulnya sudah jelas melarang kegiatan yang melibatkan banyak orang.

“Sesuai edaran itu jelas. Sifatnya imbauan untuk kegiatan yang melibatkan banyak orang terutama bagi instansi pemerintah. Selebihnya seperti penundaan seperti konser, seminar termasuk resepsi nikahan,” ungkap dia saat dihubungi terpisah.

Karena sifatnya imbauan maka tidak ada larangan yang mengikat, terlebih Kaltim sedang tidak menerapkan lockdown.

Meski demikian, Andi menyarankan kepada para undangan yang hadir dalam acara tersebut menjaga jarak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com