Akibat kecelakaan tersebut, lanjutnya, seorang pembonceng berinisial KRO (8) tewas setelah sempat menjalani perawatan medis di rumah sakit Mardi Rahayu, Kudus.
Sementara pengendara motor, MAM (12) dan seorang lagi pembonceng, MHF (11) mengalami luka serius hingga harus dirawat intensif di RS Mardi Rahayu, Kudus.
"Seorang korban meninggal dunia setelah dirawat hampir dua jam," kata Galuh saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Rabu.
Baca juga: Dua Hari Setelah Kecelakaan, Istri Boy Rafli Amar Masih Dirawat di RS
Pasca-kecelakaan itu, Galuh mengimbau kepada orangtua untuk mengawasi anak-anaknya, apalagi saat libur sekolah.
Kemudian, sambung Galuh, melarang anak-anaknya yang belum cukup umur dan belum mengantongi SIM untuk tidak mengendarai motor.
"Ini Jadi bahan pelajaran bagi kita semua," katanya.
(Penulis : Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor : Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.