Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/03/2020, 06:00 WIB
Zakarias Demon Daton,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Seorang warga Samarinda dinyatakan positif virus corona dan tengah diisolasi di RSUD Abdul Wahab Sjahranie, Rabu (18/3/2020).

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak mengatakan, anak dan ibunya masih menunggu hasil pemeriksaan medis.

Dijelaskan Andi, pasien positif corona tersebut pernah menghadiri seminar di Bogor, Jawa Barat selama 3 hari dari Selasa 25 Februari 2020 sampai Jumat 28 Februari 2020.

Keesokan harinya, pasien itu berkunjung ke Jakarta.

"Dari keterangan pasien Kamis 5 Maret 2020 dirinya sudah mendapat gejala. Tapi yang bersangkutan tidak sadar jika itu gejala corona. Saat itu dia masih di Jakarta," ujar Andi kepada wartawan, Rabu (18/3/2020).

Baca juga: Warga Samarinda yang Positif Corona Diduga Terinfeksi Saat Hadiri Seminar di Bogor

Selanjutnya, pasien pulang ke Samarinda melalui Bandara APT Pranoto Samarinda.

Tiba di Samarinda, pasien berkontak langsung dengan ibu dan anaknya di rumah.

"Mereka bertiga satu keluarga, yang kena (positif) ini ibunya. Sedangkan dua orang lainnya, anaknya usia di bawah 10 tahun dan neneknya," kata Andi.

Kemudian, Senin 9 Maret 2020 yang bersangkutan sempat berziarah ke Kota Bontang bersama anak dan ibunya.

"Dia mengetahui lewat pesan WhatsApp jika salah satu peserta yang hadir seminar di Bogor positif corona dan terisolasi di Solo," ujarnya.

Baca juga: Satu Warga Samarinda Positif Corona, Dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahranie

Melihat kondisi demikian, kata dia, yang bersangkutan menghubungi call center 112 karena memiliki gejala batuk, flu, hingga sesak nafas. 

"Dinas Kesehatan Samarinda besoknya membawa ketiganya ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie. Akhirnya baru keluar hasilnya hari ini, Rabu (18/3/2020) dan dinyatakan positif corona," jelas Andi.

Selain itu, pihaknya mendapatkan informasi ketiga temannya warga Balikpapan juga ikut dalam seminar tersebut.

"Kami langsung menghubungi Dinkes Balikpapan untuk melacak identitasnya. Kemudian diisolasi di Balikpapan," kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Indeks Infrastuktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastuktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Regional
Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Regional
Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Regional
Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Regional
Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com