Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siaga Darurat Corona, Bupati Imbau Pengelola Tutup Wisata Bromo

Kompas.com - 17/03/2020, 18:20 WIB
Ahmad Faisol,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Probolinggo memutuskan menutup sementara tempat wisata untuk mencegah penyebaran virus corona.

Penutupan tempat wisata itu berlaku 17-31 Maret 2018. 

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Kabupaten Probolinggo Yulius Christian mengatakan, imbauan penutupan tempat wisata itu tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan Bupati Probolinggo Tantriana Sari.

Baca juga: Darurat Nasional hingga 29 Mei 2020, DPR Sarankan Masyarakat Tak Mudik

Bupati, kata dia, mengistruksikan seluruh pengelola obyek wisata di kabupaten Probolinggo, baik pemerintah desa atau pengelola swasta menutup sementara kawasan mereka hingga waktu yang ditentukan.

Pemkab Probolinggo juga telah menetapkan status siaga darurat menangani penyebaran virus corona.

“Bupati mengimbau kepada pengelola obyek wisata gunung Bromo melalui resort Cemorolawang Probolinggo untuk melakukan penutupan sementara terhitung sejak 17 Maret 2020 sampai 31 Maret 2020 (empat belas hari kalender),” kata Yulius kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Selasa (17/3/2020).

Selama penutupan, Satuan Gugus Tugas Penanggulangan Bencana Non-alam dan Percepatan Penanganan Covid-19 akan berkoordinasi dan melakukan sosialisasi di lapangan.

Satuan gugus tugas itu juga akan memantau perkembangan di lapangan.

Selain itu, Bupati Tantriana juga mengimbau pengelola hotel, homestay, dan restoran mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com