Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buat Warga Takut, Ini Fakta di Balik Kemunculan Makam Misterius di Tulungagung

Kompas.com - 11/03/2020, 10:43 WIB
Dheri Agriesta

Editor

TULUNGAGUNG, KOMPAS.com - Sebuah makam misterius di tepi jalan Desa Ngranti, Kecamatan Boyolangu, Tulugagung, membuat takut warga sekitar.

Makam itu tiba-tiba muncul di tepi jalan aspal, tak jauh dari jembatan desa setempat.

Makam dengan nisan batu itu terlihat nyeleneh, karena berada sekitar 30 meter dari tempat pemakaman umum.

Baca juga: Di Dompet Bapak Ada Uang, Maaf Ya Nak, Jaga Adikmu, Jaga Baik-baik

Hal itu membuat sejumlah isu muncul di kalangan warga sekitar. Masyarakat menduga kuburan itu milik jenazah yang ditolak warga setempat.

Sebagian masyarakat juga menanggapi makam itu dengan gurauan.

Namun, keberadaan makam menambah kesan angker hingga banyak masyarakat yang takut melewati area perbatasan desa itu.

“Makam Desa Ngranti sudah lama dikenal angker. Begitu ada makam di tepi jalan, semakin membuat orang takut,” kata salah satu warga, Agung, seperti dikutip dari Suryamalang.com, Rabu (11/3/2020).

Ternyata, makam di tepi jalan desa itu merupakan makam palsu.

Tak ada jenazah yang dikebumikan di dalam makam tersebut.

 

Putus Asa Larang Warga Buang Sampah

Ketua RT 1 RW 1 Dusun Miren 1, Desa Ngranti, Suwito mengatakan, makam itu merupakan bentuk putus asa pemerintah desa.

Lokasi pembuatan makam itu, kata dia, menjadi tempat pembuangan sampah ilegal masyarakat selama bertahun-tahun.

Pemerintah desa sudah melarang aktivitas tak elok itu. Tapi, masyarakat tak kunjung patuh.

Papan larangan membuang sampah juga telah dipasang, tapi sampah tetap saja menumpuk.

"Di tengah rasa putus asa itu akhirnya muncul ide membuat makam palsu itu, harapannya warga tidak lagi buang sampah di situ," kata Suwito.

Makam yang memakai nisan batu itu dibuat perangkat desa dan masyarakat sekitar 10 hari lalu.

Baca juga: Fakta Suami Istri Bunuh Diri di Malang, Ditemukan Surat Wasiat untuk Anaknya

Pembuatan makam palsu itu ternyata cukup efektif. Kini, tak ada warga yang membuang sampah di area itu.

Suwito berharap, cara ini bisa membuat masyarakat berhenti membuang sampah sembarangan.

"Kalau sampah menggunung, kami pula yang repot, perangkat desa yang harus membersihkan," kata dia.

Sejauh ini, belum diketahui oknum yang sering membuang sampah di perbatasan Desa Tanggung dan Desa Ngranti itu.

Hal itu membuat warga dua desa saling curiga. Sebab, warga Desa Tanggung selalu yang dtuding membuang sampah di lokasi itu.

Suwito menduga sampah dibuang pada malam hari agar tak ketahuan orang lain.

Baca juga: Kronologi Lengkap Pengeroyokan Anak Wakil Ketua DPRD oleh 10 Pemuda

Karena, sampah biasanya terlihat menumpuk ketika pagi. Sampah yang menumpuk bahkan jatuh ke Kali Ngranti dan mencemari saluran air.

“Kades juga sudah membuat sayembara. Siapa saja yang bisa menangkap pelakunya akan diberi hadiah. Tapi belum ada yang tertangkap,” jelas Suwito.

 

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Kronologi Pembuatan Makam Misterius di Tepi Jalan Desa Ngranti, Tulungagung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com