Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMP Jadi Budaknya Paman, Sering Dipukul dan Tak Dikasih Makan

Kompas.com - 11/03/2020, 09:25 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KUPANG, KOMPAS.com - Entah apa yang ada di benak YYS (40) hingga tega menganiaya MIB alias Ir (12) keponakan sendiri.

Siswi sebuah SMP negeri di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang masih berusia 12 tahun itu juga diperlakukan bak budak.

Padahal, ibu korban merupakan kakak kandung pelaku.

Ir yang tinggal di rumah sang paman di RT 010 RW 003, Kelurahan Fatukoa, Kecamatan Maulafa setiap hari harus menyelesaikan seluruh pekerjaan rumah.

Pelaku yang bekerja sebagai penjaga sebuah sekolah dasar tinggal terpisah di mess SD bersama istri dan anaknya.

Baca juga: Siswi SMP di Kupang Dijadikan Budak dan Kerap Dianiaya Pamannya Sejak Usia 9 Tahun

Setiap hari, sejak pukul 04.00 Wita, YYS selalu menelepon dan membangunkan Ir, untuk mengerjakan seluruh pekerjaan di rumah.

Pekerjaan rumah itu mulai dari membersihkan rumah hingga menyiapkan makanan untuk ternak babi.

Setelah menyelesaikan seluruh pekerjaan rumah, Ir kemudian berangkat ke sekolah.

Pulang sekolah, Ir wajib menjaga kios di rumah YYS.

Ir pun mengurus diri sendiri mulai dari memasak, mencuci dan membersihkan lahan milik pamannya.

Kerap kali karena ketiadaan beras dan uang makan, Ir terpaksa memungut sisa makanan atau mengharapkan makanan pemberian tetangga.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com