Bawa Pistol Mainan saat Shalat, ODGJ Ini Bikin Heboh Satu Jemaah Masjid

LAMPUNG, KOMPAS.com – AL (22), seorang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) membuat jemaah shalat magrib di Kecamatan Kalirejo, Lampung Tengah, kalang kabut karena membawa benda mirip senjata api jenis pistol.

Beruntung aparat Reskirm Polsek Kalirejo berhasil menangkapnya.

Meski demikian, penangkapan tersebut sempat viral di media sosial lantaran warga mengira polisi menangkap seorang terduga teroris. 

Kapolsek Kalirejo AKP Rido Rafika mengatakan, peristiwa terjadi Jumat (6/3/2020) kemarin, sekitar pukul 18.30 WIB di Masjid Agung Baiturrohim, Kecamatan Kalirejo.

“Bukan penangkapan terduga teroris, yang menyebut itu penangkapan terduga teroris itu hoaks,” kata Rido saat dihubungi, Minggu (8/3/2020).

Baca juga: 4 Kasus Hoaks Penculikan Anak di Jember, ODGJ Dipukuli hingga Wali Murid Dituduh Penculik

Zulman menjelaskan, pada saat warga setempat hendak menunaikan shalat magrib, AL yang mengenakan sarung masuk ke dalam masjid.

Sambil berjalan masuk ke dalam masjid, sepintas warga melihat terdapat senjata api terselit di pinggang celananya.

Melihat kejadian itu, warga ketakutan dan langsung membubarkan diri dari dalam masjid.

“Ada warga yang melapor ke Polsek Kalirejo mengenai hal itu,” kata Rido.

Baca juga: Akibat Hoaks di Medsos, Pria ODGJ di Jember Dibully dan Dipukul karena Dituduh Penculik

Aparat Polsek Kalirejo menangkap AL yang masih berada di masjid tersebut.

Setelah dibawa ke Mapolsek Kalirejo, lanjutnya, kemudian menghubungi pihak keluarganya.

"Kami menemukan kartu identitas di saku celana AL. Dari keterangan keluarga, AL ternyata mengalami depresi dan gangguan jiwa,” kata Rido.