TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Penemuan puluhan artefak batu diduga patung Ganesha atau gajah duduk dan manusia kerdil di Objek Wisata Batu Mahpar Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (11/2/2020) menghebohkan warga.
Ternyata sebelumnya, di lokasi sama pernah ditemukan jejak kaki manusia berukuran kaki normal.
Jejak kaki pada sebuah batu lonjong itu hanya satu dan seperti tercetak pada muka batu yang dengan ukuran bulatan sekitar 50 centimeter.
Baca juga: Banjir Bandang Sentani Tenggelamkan Artefak Megalitik
Batu dengan jejak kaki itu lokasinya tak jauh dari temuan dugaan artefak patung Ganesha dan manusia kerdil.
"Kalau batu dengan jejak kaki, ditemukannya udah agak lama sebelum penemuan patung Ganesha dan manusia kerdil hari Minggu (9/2/2020) kemarin," jelas Oys Saadah (23), pengurus objek wisata Batu Mahpar, saat dimintai keterangan wartawan di lokasi penemuan, Selasa pagi.
"Sama ditemukannya di kawasan Objek Wisata Batu Mahpar ini," lanjutnya.
Baca juga: Warga Tasikmalaya Temukan Arca Ganesha di Objek Wisata Batu Mahpar
Pasalnya, belum pernah ada arkeolog yang meneliti karena penemuan diduga artefak itu baru ditemukan oleh seorang warga pada Minggu (9/2/2020) kemarin.
Diberitakan sebelumnya, warga Kampung Tenggal Munding Desa Linggawangi Kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya, menemukan puluhan diduga artefak batu berbentuk ganesha atau patung gajah duduk dan manusia kerdil pada Minggu (11/2/2020).
Baca juga: Arca Ganesha Terbesar Diangkat dari Kawasan Dieng
Tumpukan artefak batu itu kali pertama ditemukan tertimbun tanah di dalam kawasan Objek Wisata Batu Mahpar, Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya.
Sampai akhirnya petugas objek wisata setempat berinisiatif menggali tumpukan diduga artefak berbentuk patung itu dan ditemukan patung berjumlah 22 patung, 1 patung ganesha dan sisanya manusia kerdil.
Baca juga: Warga Temukan Artefak Kepala Naga di Gunung Lalakon
"Awalnya ditemukan oleh pengunjung ke objek wisata Batu Mahpar ini," Oys Saadah (23), salah seorang pengurus Objek Wisata Batu Mahpar saat menunjukkan penemuan diduga artefak tersebut, Selasa (11/2/2020) pagi.
Lalu pengunjung itu melapor ada tumpukan batu mirip patung tertimbun tanah tapi sedikit menonjol ke permukaan.
Baca juga: Kenang Sejarah, Prabowo Ingin Buat Patung Soekarno Naik Kuda di Kemenhan
"Setelah digali, ternyata ditemukan patung-patung Ganesha atau gajah duduk dan manusia kerdil," lanjutnya.
Oys menambahkan, bentuk puluhan patung tersebut hanya berukuran tinggi sekitar 50 centimeter.
Lokasi penemuannya persis di tepi Sungai Parit Galunggung di depannya.
"Ini katanya mau dibawa ke ruangan khusus di lokasi objek wisata," kata Oys.
Baca juga: Struktur Bata Kuno Diduga Candi Pra Majapahit Ditemukan di Kota Batu
"Tapi, karena belum dilakukan, jadi kami pasang garis pembatas pakai tali rapia atau plastik supaya tak terganggu pengunjung di sini," tambah Oys.
Selama ditemukan diduga artefak batu berjenis patung ini, pengunjung ke Objek Wisata Batu Mahpar penasaran dengan adanya penemuan patung-patung tersebut.
Baca juga: Struktur Bata Kuno Ditemukan di Jombang, Diperkirakan Peninggalan Majapahit
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.