Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas Banjir dan Longsor di Tapanuli Tengah Bertambah Jadi 7 Orang

Kompas.com - 29/01/2020, 18:41 WIB
Oryza Pasaribu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

700 kk mengungsi

Sebelumnya diberitakan, hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dan sekitarnya pada Selasa (28/1/2020) sore hingga Rabu (29/1/2020) dini hari. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tapteng Safaruddin Nanda Nasution mengatakan, banjir disebabkan luapan Sungai Aek Sirahar yang berada di Kecamatan Barus, Tapanuli Tengah.

Akibat luapan tersebut, sedikitnya tujuh desa dan kelurahan terendam air dengan  ketinggian mencapai 2,5 meter.

Baca juga: Kuis Sepeda Jokowi di Barus Tapanuli Tengah

Adapun daerah yang terendam banjir yaitu Desa Kampung Mudik, Desa Pasar Tarandam, Desa Bungo Tanjung, Desa Kinali, Desa Ujung Batu, Kelurahan Batu Gerigis, dan Kelurahan Padang Masiang.

"Akibat kejadian banjir ini sedikitnya 700 keluarga mengungsi," ujar Nanda ketika dikonfirmasi lewat telepon, Rabu (29/1/2020).

Baca juga: Jokowi Kunjungi Tapanuli Tengah, Sekda Bilang Doa Kami Terjawab

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com