SEMARANG.KOMPAS.com - Pengikut Keraton Agung Sejagat ternyata melakukan ritual membersihkan jasmani dan rohani di sebuah kolam suci pada saat Kliwon.
Kolam yang dianggap sebagai Sendang Kamulyan itu memang kerap digunakan untuk kungkum alias berendam selama setahun terakhir oleh pendiri dan pengikut KAS.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna mengatakan pengikut KAS telah melaksanakan ritual tersebut selama hampir setahun ini.
"Mereka melakukan ritual itu dengan berendam di kolam suci setiap Selasa Kliwon, Jumat Kliwon untuk membersihkan diri mereka," jelas Iskandar di Polda Jateng, Kamis (23/1/2020).
Baca juga: Hasil Pemeriksaan Psikologis, Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat Tak Memiliki Gangguan Jiwa
Iskandar menjelaskan, kolam di bagian tengah digunakan khusus bagi Raja dan Ratu sedangkan di sisi timur bagi laki-laki dan sisi barat untuk perempuan.
Selanjutnya, ritual itu juga ditaburi bunga-bunga dan berdoa dengan membakar dupa.
Setelah berendam, mereka melanjutkan ritual di sebuah batu yang menurut mereka dianggap sebagai batu bersejarah peninggalan sebuah Kerajaan Mataram.
"Jadi ada urut-urutannya, mereka melakukan ritual di kolam suci, membakar dupa dan dilanjutkan ke batu yang dianggap mereka bersejarah," kata Iskandar.
Baca juga: Belum Sehat Pascakeguguran, Ratu Keraton Agung Sejagat Minta Penangguhan Penahanan
Untuk diketahui, berdasarkan temuan Polda Jateng, batu tersebut bukan batu bersejarah. Batu tersebut diambil dari salah satu gunung yang ada di Jateng.
Selain itu, gambar dan tulisan tersebut merupakan hasil karya dari seorang pemahat yang bernama Empu Wijoyo Kusumo yang saat ini masih hidup.
Selain itu, motif pahatan yang ada di batu tersebut juga mencontoh motif yang ada di internet dan dikerjakan salam waktu dua minggu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.