Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komandan Operasi KKB Tewas Ditembak Saat Transaksi Senjata, Ini Kronologinya

Kompas.com - 23/01/2020, 12:24 WIB
Dhias Suwandi,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Seorang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Intan Jaya tewas ditembak aparat keamanan di Nabire, Senin (20/1/2020).

NM (35) yang disebut menjabat sebagai komandan operasi umum KKB Intan Jaya di wilayah Mepagoo Kodap 29 akhirnya tewas setelah mengalami luka tembak di bagian pinggang.

"Keberadaan NM diketahui di Kabupaten Nabire dari hasil penyelidikan dalam rangka untuk membeli senjata dan amunisi yang akan dikirim ke Sugapa, Intan Jaya untuk KKB," ujar Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal, seperti dilansir melalui rilis, Rabu (22/1/2020).

Baca juga: Anggota KKB Intan Jaya Berstatus Komandan Operasi Tewas Ditembak

Kamal menuturkan, kejadian teraebut bermula pada Senin (20/01/2020) pukul 04.00 Wit, Tim gabungan TNI-Polri Nabire bergerak menuju Kampung Nifasi area Pantai Nusi Distrik Makimi Kabupaten Nabire untuk melaksanakan penangkapan terhadap Pelaku KKB.

Pukul 06.00 WIT, tim tiba di Pantai Nusi dan langsung melakukan pengecekan lokasi yang diyakini akan dijadikan tempat transaksi jual beli senjata api. Dugaan tersebut muncul dari hasil penyelidikan tim gabungan.

Baca juga: Fakta Penyerangan Markas KKB di Papua, TNI Tembak Jarak Jauh dan Temukan 20 Pucuk Senjata

Kemudian pukul 08.50 WIT, tim gabungan TNI-Polri Nabire melihat bahwa NM bersama dua orang lainnya menggunakan mobil bergerak dari arah Pantai Nusi hendak menuju Kota Nabire. Lalu tim mengikuti mobil pelaku dan mengadang mobil pelaku.

"Tim menggunakan 2 unit mobil, 1 unit mobil melakukan pengadangan dari arah belakang dan 1 unit mobil lainnya melakukan penghadangan dari arah depan mobil tersangka," kata Kamal.

Baca juga: Pengasuh PAUD Pasrah Jadi Tersangka Kasus Jenazah Balita Tanpa Kepala

Dalam kejadian tersebut, tim dari gabungan TNI-Polri Nabire sempat memberikan tembakan peringatan sebanyak 2 kali, namun pelaku tidak menghiraukannya.

Dua pelaku melarikan diri ke arah bukit, sedangkan NM yang hendak melarikan diri ke arah semak-semak ditembak oleh anggota Tim gabungan TNI-Polri Nabire di bagian pinggang.

"Dari kejadian tersebut pelaku atas nama NM meninggal dunia karena luka tembak," ucap Kamal.

Baca juga: 4 Fakta Baru Keraton Agung Sejagat, Mengaku Berbohong hingga Dikeluarkan dari Sunda Empire

Dari penyergapan tersebut, aparat keamanan mengamankan satu pucuk senjata panjang rakitan, 1 unti Handphone, 5.562 butir amunisi, KTP, 2 buah buku tabungan Bank Papua, 1 buah buku catatan dan uang tunai Rp 500.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com