Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta di Balik Kematian Mantan Istri Sule, Polisi Periksa Sampel Racun di Jenazah Lina hingga Teddy Dimintai Keterangan

Kompas.com - 11/01/2020, 10:42 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Makam mantan istri Sule, Lina Jubaedah yang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Jalan Sekelimus 1, Kelurahan Batununggal, Bandung Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat, telah selesai dibongkar polisi guna untuk kepentingan otopsi.

Otopsi jenazah Lina yang dilakukan polisi sendiri memakan waktu selama 4 jam.

Guna untuk kepentingan penyelidikan, polisi pun mengambil sampel racun yang ada di tubuh Lina.

Sample racun tersebut, nantinya akan diperiksa lebih lanjut di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) untuk melengkapi data yang akan menentukan kesimpulan akhir dari hasil otopsi

Sementara itu, suami mendiang Lina, Teddy Pardiyana mengaku sudah tiga hari berturut-turut dimintai keterangan polisi terkait kematian istrinya tersebut hingga membuatnya lelah.

Meski demikian, dirinya berusaha kooperatif membantu proses penyelidikan. 

Berikut ini fakta di balik kematian mantan istri Sule yang Kompas.com rangkum:

1. Makam mantan istri Sule dibongkar polisi

Warga melihat proses pembongkaran makam mantan istri Sule sekaligus ibunda Rizky Febian, Lina Jubaedah.ANTARA/BAGUS AHMAD RIZALDI Warga melihat proses pembongkaran makam mantan istri Sule sekaligus ibunda Rizky Febian, Lina Jubaedah.

Pembongkaran makam yang dilakukan polisi berdasarkan laporan dari anak Sule, Rizky Febian yang melapor ke Polrestabes Bandung, pada Senin 6 Januari 2020 lalu.

Rizky melapor ke polisi atas kejanggalan pada kematian ibundanya. Guna kepentingan penyelidikan, polisi pun melakukan otopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya tersebut.

"Nanti dari hasil tim forensik akan dilakukan analisis penyebab kematian almarhumah," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes S Erlangga.

Pembongkaran sendiri sedianya dijadwalkan dimulai pada pukul 08.00 WIB. Namun, hujan turun di lokasi pemakaman hingga menyebabkan proses pembongkaran ditunda.

 

Baca juga: Makam Mantan Istri Sule Dibongkar Polisi

 

2. Otopsi jenazah mantan istri Sule memakan waktu empat jam

Tampak kerabat dan petugas kepolisian terlihat menunggu pembongkaran makam Lina di luar tenda merah.KOMPAS.COM/AGIE PERMADI Tampak kerabat dan petugas kepolisian terlihat menunggu pembongkaran makam Lina di luar tenda merah.

Erlangga mengatakan, setelah dilakukan pembongkaran, dokter forensik langsung melakukan otopsi terhadap jenazah Lina.

"Pemeriksaan luar dan dalam sekitar 3-4 jam di sini (di pemakaman)," katanya saat ditemui di lokasi pemakaman Lina.

Pembongkaran makam jenazah Lina sendiri disaksikan oleh suami sah mendiang Lina, Teddy, dan anak laki-lakinya Rizky Febian.

Baca juga: Polisi: Otopsi Jenazah Mantan Istri Sule Memakan Waktu 4 Jam

 

3. Polisi lakukan pemeriksaan luar dan dalam pada jenazah Lina

Ilustrasi PolisiThinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Erlangga mengatakan, dalam proses otopsi nanti, Dokter forensik dari kepolisian dan Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung akan melakukan pemeriksaan luar dan dalam organ jenazah Lina.

"(Pemeriksaan) Luar dalam, termasuk jantung," ujarnya.

Setelah pemeriksaan ini, dokter akan mengambil sampel untuk kemudian dilakukan pemeriksaan lanjutan di laboratorium guna memastikan penyebab kematian.

"Proses Lab ini paling lambat dua minggu," ujar Erlangga.

Baca juga: Polisi Sebut Ambil Sampel Racun dari Jenazah Lina, Begini Penjelasan Ahli Forensik

 

4. Ambil sampel racun di jenazah Lina

Ilustrasi racunShutterstock Ilustrasi racun

Usai dilakukan otopsi oleh tim forensik, polisi pun mengambil sample racun di jenazah mantan istri komedian Sule, Lina Jubaedah.

Dokter Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Biddokes Polda Jabar Robert Tanjung menjelaskan, perlu pemeriksaan lebih lanjut terkait penyebab kematian Lina.

"Kita belum dapat menyimpulkan karena masih ada pemeriksaan toksikologi ke Puslabfor dulu itu memerlukan waktu satu sampai dua minggu," katanya.

Adapun sample berupa racun dalam tubuh Lina diambil untuk dilakukan analisis di Puslabfor.

"Yang kita ambil racun dalam tubuhnya, kita ambil sample racun dalam tubuhnya semua," katanya.

Baca juga: Penyebab Kematian Mantan Istri Sule Bakal Diketahui 2 Pekan Mendatang

 

5. Teddy dimintai keterangan polisi tiga hari berturut-turut

Suami mendiang Lina Zubaedah, Teddy, memberi keterangan tentang kematian ibunda Rizky Febian dan mantan istri Sule tersebut.YouTube/Cumicumi Suami mendiang Lina Zubaedah, Teddy, memberi keterangan tentang kematian ibunda Rizky Febian dan mantan istri Sule tersebut.

Jumat (10/1/2020) sekitar pukul 11.30 WIB, suami mendiang Lina Jubaedah, Teddy Pardiyana datang ke Mapolretabes Bandung.

Maksud dan tujuannya datang ke Mapolrestabes Bandung untuk memenuhi panggilan pihak kepolisian perihal dugaan kejanggalan kematian istrinya.

"Ini diminta keterangan dari kepolisian membantu semua proses agar cepat beres," katanya di Mapolrestabes Bandung,

Teddy mengaku sudah tiga hari ini dirinya dimintai keterangan berturut-turut oleh polisi. "Ini sudah tiga hari berturut dimintai keterangan," ujarnya.

Baca juga: 3 Hari Berturut-turut, Teddy Suami Mendiang Lina Jubaedah Dimintai Keterangan Polisi

 

6. Dicecar 26 pertanyaan

Tedi Padriyana, suami mendiang Lina Jubaedah tengah diwawancara awak media usai dimintai keterangan oleh pihak kepolisian di Mapolrestabes Bandung, Jumat (10/1/2020).KOMPAS.COM/AGIE PERMADI Tedi Padriyana, suami mendiang Lina Jubaedah tengah diwawancara awak media usai dimintai keterangan oleh pihak kepolisian di Mapolrestabes Bandung, Jumat (10/1/2020).

Teddy mengaku saat dimintai ketengan polisi dirinya dicecar beberapa pertanyaan oleh penyidik Polrestabes Bandung.

Pertanyaan itu, sambungnya, berhubungan dengan kematian istrinya.

"Pertanyaannya lebih dari 26 pertanyaan. Semua berhubungan dengan bunda Lina," katanya.

Baca juga: Teddy Suami Lina Jubaedah Mengaku Dicecar Lebih dari 26 Pertanyaan oleh Polisi

 

7. Teddy mengaku lelah diperiksa polisi

Ilustrasi polisi.SHUTTERSTOCK Ilustrasi polisi.

Teddy mengaku, apa yang dilaluinya sejak beberapa hari dimintai keterangan polisi cukup melelahkan.

Meski demikian, dirinya berusaha kooperatif membantu proses penyelidikan.

"Ya cukup melelahkan sebenarnya tapi kita harus kooperatif ya karena biar gak jadi teka-teki lagi ke masyarakat, biar almarhumah bunda Lina-nya juga tenang di alam sana. Jadi kita harus benar-benar ekstra sabar dan tabah," katanya.

Baca juga: Tiga Kali Jalani Pemeriksaan, Tedi Suami Lina: Saya Lelah Diperiksa Polisi

 

Sumber: KOMPAS.com (Kontributor Bandung, Agie Permadi | Editor: Aprilia Ika, Candra Setia Budi, Pyhtag Kurnia, Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com