Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawanan Rusa Masuk ke Permukiman Warga di Gowa

Kompas.com - 07/01/2020, 11:23 WIB
Abdul Haq ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

GOWA, KOMPAS.com -Kawanan rusa masuk ke permukiman warga di Dusun Gallang, Desa Bilangrengi, Kecamatan Parigi, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (5/1/2020) saat Parigi dan sekitarnya sedang diguyur hujan deras yang disertai angin kencang.

Warga Dusun Gallang menyebut turunnya rusa ke kawasan permukiman sebagai fenomena langka.

Selama ini, rusa tidak pernah keluar dari kawasan hutan Gunung Lompobattang dan Gunung Bawakaraeng.

"Baru pertama kali terjadi selama ini kami biasa melihatnya di hutan dan langsung kabur kalau lihat manusia ini sekarang malah turun ke perkampungan" kata Haru (25), warga Dusun Gallang, yang dikonfirmasi Kompas.com via telepon, Selasa, (7/1/2020).

Baca juga: Seekor Rusa di Thailand Mati, di Perutnya Ditemukan Plastik dan Celana

Kala kawanan hewan itu turun gunung, ada satu ekor rusa yang terperangkap di sungai dekat Dusun Gallang.

Kini rusa yang bobotnya diperkirakan mencapai 105 kilogram itu dipelihara warga.

"Rusanya masih ada untuk sementara kami pelihara" kata Haru.

Haru menduga kawanan rusa memasuki perkampungan penduduk lantaran habitat aslinya terganggu seiring dengan cuaca buruk yang terus melanda.

Baca juga: Langka, Rusa Jantan dengan Tiga Tanduk Terlihat di Michigan

Adanya fenomena rusa yang masuk ke kawasan perkampungan sudah diketahui pemerintah setempat.

Namun, Camat Parigi Muhammad Guntur belum mengeluarkan kebijakan terkait kejadian ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com