"Ya semua trauma, pada takut. Sekarang tutupnya lebih cepat jam 12 malam, harusnya kan jam 1 malam," tegasnya.
Sementara itu, Kapolsek Depok Timur Kompol Paridal menyampaikan pemilik warung sudah melaporkan peristiwa perusakan tersebut.
"Pelapor sudah membuat laporan, hanya melaporkan perusakan, tidak menyampaikan ada korban yang luka. Tapi dari hasil lidik, ada yang terkena batu, korban belum melapor," jelasnya.
Paridal menuturkan,sudah ada beberapa saksi yang dimintai keterangan. Selain itu pihaknya juga akan melihat CCTV yang ada di sekitar lokasi.
"Sampai saat ini kita lakukan penyelidikan, masih terus kita dalami, untuk menangkap pelakunya," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.