Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga dan Stok Komoditas Pangan di Jombang Stabil

Kompas.com - 20/12/2019, 16:05 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Dony Aprian

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Sejumlah harga dan stok komoditas bahan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2020, di Pasar Legi Jombang, Jawa Timur, terpantau relatif stabil.

"Ada beberapa komoditas yang naik, tapi masih wajar kenaikannya," kata Wakapolres Polres, Kompol Budi Setiono, usai memimpin operasi pemeriksaan bahan pangan, Jumat (20/12/2019).

 

Budi menuturkan, tim satgas pangan Kabupaten Jombang yang terdiri dari unsur kepolisian dan Pemkab Jombang, melakukan operasi pemeriksaan kondisi pangan di salah satu pasar tradisional di Kabupaten Jombang.

Petugas gabungan yang terdiri dari polisi dan Pemkab Jombang menyambangi beberapa lapak penjual daging, daging ayam, serta beras, sayur mayur dan telur.

Baca juga: Tinjau Pasar Kosambi Bandung, Mendag Temukan Kenaikan Harga Pangan

Dari hasil pemantauan di lapangan, kata dia, ketersediaan komoditas pangan di Kabupaten Jombang, sejauh ini relatif masih aman.

"Kalau untuk stok barang, sampai dengan saat ini masih terkendali. Tidak ada kelangkaan," ujar Budi.

Budi menjelaskan untuk harga daging jenis super di Pasar Legi atau Citra Niaga Jombang dijual Rp 100.000 per kilogram.

Yanti, salah satu penjual daging mengatakan, menjelang Natal dan Tahun Baru, harga daging relatif stabil.

 

Wanita yang sudah berjualan daging sapi di Pasar Legi Jombang sejak 25 tahun lalu itu mengaku, menjual daging dengan beberapa kategori.

Baca juga: Polri Ingatkan Ancaman Pidana bagi Pedagang yang Timbun Bahan Pokok

Untuk daging kualitas super dirinya menjual seharga Rp 100.000, daging kualitas dua seharga Rp 90.000, serta kualitas tiga seharga Rp 70.000 per kilogram.

"Tidak seperti tahun lalu atau Hari Raya Idul Fitri, sekarang harganya masih sama, tidak ada yang naik," kata Yanti.

Sutami, penjual daging ayam mengungkapkan, dibanding dua minggu lalu, harga daging ayam mengalami kenaikan, namun tidak cukup signifikan.

 

Sutami, penjual daging ayam di Pasar Legi Jombang Jawa Timur, saat melayani pembeli ayam di lapak miliknya, Jumat (20/12/2019).KOMPAS.COM/MOH. SYAFIÍ Sutami, penjual daging ayam di Pasar Legi Jombang Jawa Timur, saat melayani pembeli ayam di lapak miliknya, Jumat (20/12/2019).

Saat ini, kata Sutami, harga daging ayam mengalami kenaikan dari Rp 21.000 menjadi Rp 25.000 per kilogram.

"Kenaikan kali ini tidak terlalu signifikan dibandingkan dengan kondisi harga pada tahun lalu di bulan yang sama mengalami kenaikan yang signifikan," ujarnya.

Sedangkan untuk harga daging ayam, kata dia, masih stabil yakni Rp 18.000 per kilogram.

"Naik tapi tidak banyak rata-rata Rp 2.000 per kilogram. Tahun lalu malah harganya sampai Rp 36.000 per kilogram," ujar Sutami.

Baca juga: Jelang Natal, Harga dan Stok Bahan Pokok di Papua Aman

Selain daging ayam, lanjutnya, sejak dua minggu lalu, harga telur ayam sudah mengalami kenaikan dari Rp 17.000 per kilogram menjadi Rp 22.000 per kilogram.

Hal senada dikatakan Laily. Pelayan toko kelontong milik Bu Abbas di Pasar Legi Jombang itu mengatakan harga telur ayam baru mengalami kenaikan sejak dua hari yang lalu.

 

"Naik rata-rata Rp 2.000. Kalau minggu lalu masih Rp 17.000 per kilogram," katanya.

Sementara itu, sejumlah harga komoditas beras, minyak goreng dan tepung di Pasar Citra Niaga Jombang, tidak mengalami kenaikan sama sekali.

Kondisi berbeda terjadi pada komoditas bawang merah dan cabai rawit merah.

 

Selama dua minggu terakhir, kedua komoditas pangan itu mengalami kenaikan rata-rata Rp 4.000 hingga Rp 5.000 per kilogram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com