PADANG, KOMPAS.com - Akses jalan provinsi di Nagari Aripan, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, masih terganggu akibat longsor pada Senin (25/11/2019).
Ada empat titik longsor yang terjadi di Kabupaten Solok.
Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok segera membuka akses jalan yang tertimbun material longsor.
"Jalan tersebut merupakan jalan nasional dan kita sudah minta bantuan ke provinsi dan Balai Jalan Wilayah III di Padang," kata Kepala BPBD Kabupaten Solok Armen saat dihubungi Kompas.com, Selasa (26/11/2019).
Baca juga: Akses Terputus akibat Banjir, Solok Selatan Butuh Jembatan Darurat
Armen mengatakan, saat ini jalan tersebut baru bisa dilalui oleh kendaraan roda dua.
Namun, itupun harus dibantu oleh petugas.
"Sementara untuk roda empat masih belum bisa dilalui. Material longsor cukup banyak dan ada empat titik longsor," kata Armen.
Armen mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu alat-alat berat dari provinsi dan Balai Jalan Wilayah III untuk pembersihan dan membuka akses jalan.
"Untung saja ini bukan jalan utama, sehingga tidak begitu mengganggu transportasi. Masih ada jalan alternatif yang bisa dilalui pengendara," kata Armen.
Baca juga: Mal di Kota Malang Imbau Karyawan Tidak Pakai Atribut Natal
Akibat hujan deras sepanjang Minggu (24/11/2019), sejumlah titik di Kabupaten Solok, Sumatera Barat, terjadi longsor dan banjir.
Tiga kecamatan terdata mengalami bencana longsor dan banjir, yaitu Hiliran Gumanti, X Koto Singkarak dan Gunung Talang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.