Hal imi tentu saja akan merugikan banyak pahak. Di antaranya adalah pengusaha yang mana tak mencapai target pendapatan.
Kemudian pemerintah yang akan berkurangnya pajak dan pekerja yang tak mendapat biaya pelayanan.
"Sedangkan harga kita tak bisa naikan. karena terjadi over supply," katanya dihubungi, Kamis.
Baca juga: Wanita Bali yang Dilaporkan Hilang, Polisi: Tak Ada Indikasi Penculikan
Untuk itu pemerintah harus membatasi dan menghentikan pembangunan sarana akomodisasi pariwisata seperti vila, hotel, dan kondominimum.
Kemudian meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan yang menurutnya tahun ini tak akan mencapai target 7 juta wisatwan asing.
Maka, semua stakeholder mulai dari pengusaha dan pemerintah harus duduk bersama membahas ini.
Jadi, jika dibuat standarisasi harga pengusaha wajib mematuhinya.
Dari data yang ia miliki, saat ini jumlah kamar di Bali mencapai 146 ribu.
Kemudian dari jumlah tersebut sebanyak 70 persen atau 102 ribu ada di Kabupaten Badung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.