Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu yang Penjarakan Anak karena Curi Pestisida Disarankan Cabut Laporan

Kompas.com - 06/10/2019, 20:30 WIB
Masriadi ,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com - Kapolsek Lhoksukon Iptu Yussyah Riyandi menyarankan NY, ibu yang melaporkan anaknya, FI (26) ke polisi mencabut laporan.

NY melaporkan FI karena kesal pemuda itu mencuri dua kardus pestisida.

Yussyah menilai, masalah itu bisa diselesaikan secara kekelurgaan dan FI dibina dengan baik di rumah.

“Saya sudah sarankan ke orangtuanya agar dibina di rumah saja. Diselesaikan secara kekeluargaan, tapi sampai hari ini orangtuanya belum mau,” kata Yussyah saat dihubungi, Minggu (6/10/2019).

Baca juga: Seorang Anak Ditangkap Polisi karena Laporan Ibunya

Dia menyebutkan, kasus itu merupakan delik aduan. Sehingga, jika orangtuanya mencabut aduan maka penyidikan kasus itu akan ditutup.

Namun, orangtua FI belum mau mencabut laporan tersebut. Sehingga sampai hari ini, FI masih ditahan di Mapolsek Lhoksukon, Aceh Utara untuk penyidikan lebih lanjut.

“Kalau nanti laporannya dicabut, ya kasusnya kita hentikan,” ucap Yussyah.

Sebelumnya diberitakan NY, melaporkan anak kandungnya, FI, ke Polsek Lhoksukon, Aceh Utara.

Baca juga: Kisah Dewi, Nikah Muda Lahirkan 8 Anak karena Jamu, Akhirnya Jadi Usaha Beromzet Puluhan Juta

 

Pasalnya, FI mengambil dua kardus pestisida untuk dijual ke pihak lain.

Diduga uang hasil penjualan itu digunakan anaknya untuk membeli sabu-sabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com