Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Korban Kecelakaan Nganjuk-Madiun Sempat Ambil Video | Pesan Terakhir Istri Sebelum Bunuh Diri

Kompas.com - 11/09/2019, 05:51 WIB
Rachmawati

Editor

Namun saat ini, maklumat tersebut telah direvisi.

Hal tersebut dijelaskan Ketua MRP Timotius Murib, ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (8/9/2019).

Menurutnya, maklumat tersebut dikeluarkan saat aksi damai di Jayapura pada 19 Agustus 2019 lalu, yang diikuti oleh ribuan masyarakat dan mahasiswa.

Kala itu para pengunjuk rasa ditemui Gubernur, Ketua MRP, dan Ketua DPR Papua.

Salah satu aspirasi yang dibacakan pendemo adalah meminta kepada Pemprov Papua, dalam hal ini gubernur, MRP dan DPRP, agar memulangkan mahasiswa Papua yang ada diseluruh Indonesia yang merasa tidak nyaman.

"Kami akan menggelar rapat untuk melihat kembali maklumat kami, karena jangan-jangan maklumat kami itu dijadikan dasar oleh adik-adik kami pulang," kata dia.

Baca juga: Duduk Perkara Ratusan Mahasiswa Papua Pilih Pulang Kampung, Berawal dari Maklumat...

 

4. Pesan terakhir istri sebelum bunuh diri

Sebelum tewas gantung diri, wanita berinisial ILS (32) yang cekcok dengan suami soal foto dirinya berpelukan dengan pria lain menitip pesan kepada suaminya, S (37) untuk menjaga dan merawat empat orang anaknya.

Tiga orang masih sekolah dan satu orang balita.

Pesan tersebut disampaikan setelah mereka cekcok di rumahnya, Senin (9/9/2019).

"Kalau saya tiada, anak-anak tolong dirawat. Itu pesan ILS pada suaminya setelah cekcok," kata Paur Humas Polres Agam, Aiptu Sapta Beni, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (10/9/2019).

Baca juga: Ini Pesan Terakhir Istri yang Gantung Diri Setelah Cekcok dengan Suami soal Foto Pelukan

 

5. Kecelakaan Bus Mira, 3 penumpang Innova tewas

Ilustrasi kecelakaan bus.SHUTTERSTOCK Ilustrasi kecelakaan bus.
Tiga orang tewas dan satu orang luka-luka dalam kecelakaan antara Bus Mira dengan sebuah mobil Innova di Jalan Nganjuk-Madiun, Jawa Timur, Senin (9/9/2019).

Menurut salah satu saksi mata yang juga warga di sekitar lokasi, Siwi, mobil Innova melaju kencang dari Madiun menuju Nganjuk.

Saat menyalip pengendara sepeda motor, tiba-tiba mobil bernopol AE 567 SC tersebut oleng ke kanan hingga menyeberang pembatas jalan.

Pada saat bersamaan, pada arah berlawanan melaju bus PO Mira bernopol S 7190 US. Kecelakaan pun tak terhindarkan.

"Mobil Innova terpental dengan kondisi rusak parah dan penumpangnya tewas dengan kondisi mengenaskan," kata Siwi.

Baca juga: Kecelakaan Bus Mira Nganjuk, 3 Penumpang Innova Tewas dan 1 Luka Berat

SUMBER: KOMPAS.com (Candra Setia Budi, Michael Hangga Wismabrata, Rachmawati, Perdana Putra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com