Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Suami Jual Istri yang Hamil 6 Bulan untuk Layanan "Threesome"

Kompas.com - 16/08/2019, 15:11 WIB
David Oliver Purba

Editor

SURABAYA, KOMPAS.com - Agus Ariandi (30), warga Magetan, Jawa Timur, menjual istri sirinya yang sedang hamil enam bulan untuk layanan seks menyimpang atau "threesome".

Kepada polisi, pelaku yang mengaku bekerja sebagai kuli kontruksi tower itu sengaja menjual istrinya untuk persiapan biaya persalinan.

"Istri saya bersedia untuk 'threesome' untuk persiapan biaya persalinan," ujar Agus kepada wartawan, Jumat (16/8/2019).

Baca juga: Suami Jual Istri Siri yang Hamil 6 Bulan untuk Layanan Threesome

Agus kini ditahan di Mapolda Jatim untuk diperiksa intensif.

Sementara istrinya yang tengah hamil enam bulan tengah menjalani proses pemerikaaan fisik dan kondisi kehamilan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim.

Pelaku dijerat pasal berlapis, yaitu Pasal 12 UU RI nomor 21 tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan dan pasal 27 ayat 1 UU RI nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UU nomor 11 tahun 2008 tentang ITE.

Diberitakan sebelumnya, polisi menggerebek Agus dan istrinya, beserta seorang pria pemesan layanan seks threesome di sebuah kamar hotel di Magetan Jawa Timur, Rabu (14/8/2019) lalu.

Agus mengenakan tarif Rp 1 juta untuk sekali berhubungan. 

Baca juga: Begini Kondisi Istri Hamil 4 Bulan yang Dijual untuk Layanan Threesome di Surabaya

Praktik tersebut dideteksi polisi melalui patroli cyber yang dilakukan polisi.

Sebuah akun Twitter dicurigai menawarkan layanan seks threesome. Video dan foto istrinya juga dipampang di Twitter. (KONTRIBUTOR SURABAYA ACHMAD FAIZAL)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com