Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merasa Dihantui Korban Saat Sembunyi di Hutan, Pelaku Pembunuhan Menyerahkan Diri

Kompas.com - 08/07/2019, 14:16 WIB
Rachmawati

Editor

MUBA, KOMPAS.com - Sadam Husein (22) warga Dusun III Desa Tanjung Agung Timur Kecamatan Lais, Kabupaten Muba akhirnya menyerahkan diri setelah bersembunyi selama lima hari di dalam hutan.

Sadam adalah pelaku pembunuhan terhadap korban Adi Saputra (22), tetangga satu dusunnya pada Senin (1/7/2019).

Motif pembunuhan yang dilakukan Sadam Husein karena dendam.

Baca juga: Polisi Sebut Motif Pelaku Pembunuhan Bocah 8 Tahun karena Kelainan Seksual

Pelaku menyerahkan diri ke aparat kepolisian Polsek Lais, Sabtu (6/7/19) sekitar pukul 11.00 WIB.

Ia mengaku bersalah dan kerap didatangi arwah korban saat bersembunyi dalam hutan

Pelaku bersembunyi di dalam hutan di Desa Tanjung Agung Timur selama lima hari dan kabur melalui jalur Sungai Musi menyeberang ke Dusun Air Hitam.

"Saya mengaku bersalah pak, 5 hari dalam hutan saya di hantui rasa bersalah dan kerap dihantui korban. Jadi saya menyerahkan diri," ujar Sadam Husein.

Kapolsek Lais AKP Syafaruddin mengatakan pelaku menyerahkan  diri diantar oleh keluarganya ke Mapolsek Lais.

Pelaku mengaku ketakutan karena didatangi hantu korban dan dihantui rasa bersalah.

Baca juga: Ini Motif Pelaku Pembunuhan Bocah 8 Tahun di Bogor

"Pelaku menyerahkan diri karena rasa bersalah dan menurut pengakuannya ia didatangi hantu korban, oleh karena itu ia menyerahkan diri. Korban sendiri meninggal dunia karena mengalami luka robek bagian leher 2 lobang, luka robek di pipi sebelah kiri sebanyak 1 kali, serta luka pada jari-jari tangan sebelah kanan,"ungkap Syafaruddin.

Ia menjelaskan sebelumnya pihak polsek sempat  melakukan pendekatan  terhadap keluarga pelaku agar mau menyerahkan diri ke pihak yang berwajib.

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Ketakutan Karena Kerap Didatangi Hantu Korban, Sadam Husein Menyerahkan Diri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com