Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Patroli Yudistira 8003 Perkuat Pengamanan Perairan Kepulauan Riau

Kompas.com - 16/06/2019, 11:13 WIB
Hadi Maulana,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Kapal canggih milik Mabes Polri, Kapal Patroli (KP) Yudistira 8003 ditempatkan untuk memperkuat pengamanan pulau terdepan di Provinsi Kepulauan Riau. 

Kapal yang diluncurkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian pada HUT Polairud 1 Desember 2018 lalu itu memiliki panjang 73,67 meter dan lebar 11,35 meter.

KP Yudistira 8003 yang dibangun galangan kapal PT Daya Radar Utama (DRU) tersebut mempunyai bobot 1.110 ton.

Baca juga: Bertugas di Polairud, Polwan Ini Mahir Kemudikan Kapal Patroli

Kapal canggih ini dilengkapi dengan fasilitas dek helipad untuk helikopter berukuran sedang.

Selain itu, kapal ini juga dibekali beragam perangkat navigasi seperti marine radar, SSB/MFHF, VHF, GPS, NAVTEX, echosounder, speed log, epirb, dan AIS.

Kapal ini juga memiliki mesin utama 2X caterpillar 3420 BHP dan auxiliary engine 3X caterpillar 150 EKW.

Baca juga: Kemenkeu Dukung KPK Tangani Dugaan Korupsi Pengadaan Kapal Patroli Ditjen Bea Cukai

Dengan demikian, kapal patroli ini sanggup melaju dengan kecepatan maksimum 18 knot.

Spesifikasinya, KP Yudistira 8003 dalam sekali jalan dapat membawa fuel oil tank 200 ton, fresh water tank 95 ton, avtur tank 8 ton, dan pertamax tank 8 ton.

Sebagai pendukung kelistrikan kala kondisi darurat, kapal ini juga dilengkapi caterpillar 1x 65 EKW.

Baca juga: Empat Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Kapal Patroli Dicegah ke Luar Negeri

Bertolak dari dermaga Tanjung Priok, Jakarta Utara pada 12 Juni 2019 dan menempuh perjalanan selama 47 Jam menuju Batam, kapal ini membawa 30 awak kapal dengan 12 polwan diantaranya. 

Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto mengatakan, keberadaan KP Yudistira 8003 diharapkan dapat mendukung pelaksanaan tugas Polda Kepri.

Sebab, Kepulauan Riau berbatasan dengan negara tetangga seperti Singapura, Malaysia dan Vietnam.

Baca juga: KPK Tetapkan 4 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Kapal Patroli

"Kapal ini merupakan markas komando yang melaksanakan tugas kepolisian dalam memberikan perlindungan dan patroli kamtibmas serta penegakkan hukum di perairan terdepan Indonesia," kata Andap melalui telepon, Minggu (16/6/2019).

Andap mengatakan, Provinsi Kepulauan Riau terdiri dari tujuh kabupaten dan kota yang merupakan provinsi pemekaran dari Provinsi Riau sesuai amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2002.

"Polda Kepri juga mendapat perbantuan Kapal BKO KP Baladewa 8002 dari Mabes Polri," ujarnya. 

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Kapal Patroli TNI AL Ditabrak Kapal Vietnam | Caleg Gagal Tarik Kembali Bantuan Aspal

Ia mengatakan, Presiden Joko Widodo berpesan bahwa lautan harus dijadikan sebagai bagian kehidupan bangsa Indonesia.

"Sudah saatnya kita jaga kedaulatan kelautan kita dari ancaman luar demi terjaganya kekayaan laut Indonesia," kata Andap. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com