Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Penghubung di Maluku Tengah Ambruk, Warga 4 Desa Terisolasi

Kompas.com - 12/06/2019, 19:40 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Sebuah jembatan penghubung antardesa di Kecamatan Leihitu Barat, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, ambruk, Rabu (12/6/2019) petang.

Jembatan sepanjang 20 meter yang berada di Desa Larike itu ambruk sekitar pukul 17.30 WIT setelah hujan mengguyur wilayah tersebut dalam sepekan terakhir.

Sekretaris Desa Larike Muhamad Amin Komi mengatakan, sebelum ambruk beberapa hari sebelumnya, hujan deras terus mengguyur wilayah tersebut hingga menyebabkan tiang penyangga jembatan mengalami kerusakan.

“Tadi tidak hujan saat jembatan itu ambruk, tapi beberapa hari sebelumnya hujan terus turun dan menyebabkan tiang penyangga jembatan sedikit mengalami kerusakan,” kata Amin.

Dia mengungkapkan, akibat ambruknya jembatan tersebut, warga tiga desa di kecamatan tersebut yakni Desa Larike, Ureng, Negeri Lima dan Desa Asilulu tidak dapat bepergian menuju desa-desa lainnya di kecamatan melalui jalur darat termasuk juga ke Kota Ambon.

“Untuk akses transportasi saat ini lumpuh total. Warga empat desa di sini saat ini terisolasi karena tidak bisa lewat,” ujarnya.

Dia menyebutkan, jembatan tersebut merupakan salah satu jembatan yang menghubungkan sejumlah desa di kecamatan itu sehingga masyarakat di wilayah itu sangat merasakan dampak langsung dari ambruknya jembatan tersebut.

Sampai saat ini, lanjut dia, pihak berwenang dari Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah belum mendatangi lokasi bencana.

”Mungkin besok ya karena kejadiannya juga kan baru beberapa jam yang lalu,” katanya.

Dia berharap, pemerintah daerah dapat segera memperbaiki jembatan tersebut agar warga tidak kesulitan dengan kondisi tersebut.

”Iya semoga dapat diperbaiki dan dibangun jembatan baru, itu harapan kita masyarakat,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com