Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Positif Narkoba, Sopir Bus Angkutan Mudik Lebaran Ditahan Polisi

Kompas.com - 02/06/2019, 22:31 WIB
Junaedi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MAJENE, KOMPAS.com – Diduga mengonsumsi narkoba sambil mengemudi di jalur trans-Sulawesi, seorang sopir bus angkutan mudik lebaran diamankan petugas Satuan Narkotika Polres Majene, Sulawesi Barat, Minggu (2/6/2019).

Sopir tersebut bernama Hariono. Ia dinyatakan postif narkoba seusai menjalani tes urine di halaman kantor Dinas Perhubungan Majene.

Kasat Lantas Polres Majene, Iptu Muslim mebenarkan adanya seorang sopir angkutan bus lebaran yang ditahan petugas karena mengemudi sambil di bawah pengaruh narkoba. Hariono diamankan untu diperiksa lebih lanjut.

“Betul ada seorang sopir yang berada di bawah pengaruh obat kita amankan karena bisa membahayakan keselamatan penumpang jika memaksakan mengemudi di jalan raya,” jelas Iptu Muslim.

Baca juga: Mudik ke Cilacap, Benarkah Nama Kota Ngapak Ini Dari Bahasa Sunda?

Hariono terjaring razia pemeriksaan kesehatan yang digelar Dinas Perhubungan Kabupaten Majene bekerja sama dengan tim medis serta kepolisian. Pemeriksaan dan tes urine bagi para sopir angkutan lebaran digelar di halaman kantor Dinas Perhubungan Majene, Minggu hari ini.

Puluhan sopir bus yang datang dari berbagai jurusan langsung menjalani pemeriksaan kesehatan dan tes urine di rest area halaman kantor Dinas Perhubungan.

Langkah ini dilakukan sebagai upaya mengantisipasi kecelakaan lalu lintas yang kerap terjadi di jalur mudik.

Selain melakukan pemeriksaan kesehatan dan tes urine, petugas juga mengecek kelengkapan dokumen sopir bus yang membawa pemudik, seperti STNK, surat izin mengemudi (SIM) serta pemeriksaan kelengkapan fisik kendaraan, mulai kondisi ban serta mesin bus.

Tak hanya sopir bus angkutan umum dalam kota, sejumlah sopir bus antar kabupaten dan antar provinsi yang hendak membawa penumpang mudik dari dan ke berbagai tujuan di Sulbar dan Sulsel juga tak luput dari pemeriksaan petugas.

Pemeriksaan kesehatan sopir sendiri meliputi pemeriksaan tekanan darah, denyut jantung, gula darah serta tes urine.

Baca juga: 1,7 Juta Warga Sumut Mudik Lebaran

Kadis Perhubungan Majene, Mithar mengatakan, pemeriksaan kondisi kelayakan angkutan mudik di jalur trans-Sulawesi untuk memastikan semua kendaraan, termasuk sopir, layak beroperasi di jalan raya.

 

“Tidak hanya kondisi dan kelayakan kendaraan yang diperiksa petugas, sopir dan awak bus angkutan mudik pun diperiksa, termasuk menjalani tes urine untuk memastikan semua sopir angkutan mudik dalam kondisi sehat dan layak mengemudi,” jelas Kadis Perhubungan Majene Mithar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com