Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Pemindahan Ibu Kota, Ridwan Kamil Sebut Kalimantan Paling Memungkinkan

Kompas.com - 30/04/2019, 15:02 WIB
Dendi Ramdhani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyetujui rencana pemindahan Ibu Kota Negara ke luar Pulau Jawa.

Ridwan mengatakan, telah membaca kajian dari Bappenas yang memungkinkan Ibu Kota dipindah ke Pulau Kalimantan.

"Saya kira itu sudah jadi pertimbangan Bappenas. Pak Jokowi memutuskan karena saya lihat langsung hasil penelitian Bappenas kalau di poin-poin kelihatannya poin tertinggi ngumpulnya di Kalimantan," tutur Emil, sapaan akrabnya saat ditemui usai menghadiri RUPS Bank Jabar di The Trans Luxury Hotel, Bandung, Selasa (30/4/2019).

Baca juga: Ini Sejumlah Alasan Sulsel Dinilai Layak Dijadikan Ibu Kota Negara

Ia menjelaskan, secara penilaian Pulau Kalimantan relatif paling memungkinkan untuk dijadikan pusat pemerintahan.

"Bukan yang lain tidak mungkin tapi setelah diskoring isunya bukan hanya lokasi, aman dari bencana, infrastruktur dan lainnya," ucapnya.

Baca juga: Ditanya Lokasi Ibu Kota Baru, Jokowi Sebut Tiga Pulau Ini

Emil mengatakan, pemindahan ibu kota itu tak akan berdampak signifikan terhadap Jawa Barat.

Emil menilai, pusat pemerintahan idealnya harus terpisah dengan wilayah bisnis seperti di negara maju.

"Jabar enggak ada masalah, di Amerika juga ibu kota dengan bisnis itu dipisahkan. Ibu kota di Washington DC bisnisnya di New York, provinsinya juga sama Ibu Kotanya Sacramento, California bisnisnya di San Francisco dan Los Angeles. Jadi negara lain sudah terbiasa memisahkan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com