Ketua Korbid Keumatan DPP Partai Golkar Tuan Guru Bajang ( TGB) Zainul Majdi berharap tidak ada pihak yang memperpanjang masalah doa ulama kharismatik Maimun Zubair atau Mbah Moen.
Seperti diketahui, doa Mbah Moen menjadi pembicaraan karena sempat mencantumkan nama calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto. Padahal, ketika itu Mbah Moen berdoa di samping calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo.
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy kemudian membuat video klarifikasi atas hal itu.
Setelah itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon membuat puisi berjudul "Doa yang Ditukar".
"Doa tidak untuk dipolemikkan. Doa tidak untuk dipuisikan. Tidak untuk diributkan," ujar TGB di Posko Cemara, Kamis (7/2/2019).
Baca Juga: TGB: Doa Tidak Untuk Dipolemikan, Tidak Untuk Dipuisikan...