Namun, ada juga masyarakat yang berinisiatif untuk terbang ke Jakarta dengan transit dulu ke Malaysia. Dari Malaysia kembali ke Jakarta.
Baca juga: Asita Kepri: Harga Tiket Naik dan Kebijakan Zero Bagasi Bikin Wisatawan Lari
Ibnu mengatakan, sebelum adanya kebijakan kenaikan harga tiket penerbangan domestik ini, cukup ramai masyarakat yang membeli tiket di Muhibbah Travel.
"Dalam sehari ada sampai 15-20 orang. Tapi kan sekarang masyarakat bisa beli tiket melalui online dan juga ke travel agen. Tapi setelah kenaikan ini, dalam sehari cuma dua hingga dua orang. Itu pun rata-rata yang terpaksa berangkat saja. Jadi banyak masyarakat yang menunda penerbangan domestik," kata Ibnu.
Dia berharap kepada pemerintah untuk segera menurunkan harga tiket penerbangan domestik tersebut.
"Ini kan sama saja membuat susah masyarakat. Negara harus ada di sini untuk memperhatikan. Karena ini banyak sektor yang terdampak dari kenaikan tiket ini," ucap Ibnu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.