Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Polisi Dikeroyok Saat Tangkap Bandar Narkoba dan Komplotannya

Kompas.com - 11/01/2019, 21:17 WIB
Idon Tanjung,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang anggota Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Kepulauan Meranti, Riau, dikeroyok saat tengah menangkap bandar narkotika. Seorang pria yang diduga pelaku telah dibekuk.

"Satu pelakunya bandar narkoba sudah kami amankan. Pelaku berinisial SA alias Cabi (29) warga Jalan Banglas, Kelurahan Selat Panjang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kepulauan Meranti," ungkap Kapolres Kepulauan Meranti AKBP La Ode Proyek saat dihubungi Kompas.com, Jumat (11/1/2019).

Namun, lanjut dia, pelaku yang mengeroyok anggota Satuan Reserse Narkoba tersebut belum berhasil ditangkap. Pelaku berinisial DE alias Debai sudah ditetapkan dalam daftar pencarian orang (DPO).

La Ode menyebutkan, pelaku ini merupakan residivis bandar narkoba yang sudah menjadi target petugas Satresnarkoba Polres Meranti. Pasalnya, pelaku masih sering melakukan transaksi narkoba di wilayah Selatan Panjang, ibu kota Kepulauan Meranti.

Pada hari Selasa (8/1/2019) lalu sekitar pukul 23.30 WIB, petugas hendak melakukan penangkapan terhadap Debai.

Awalnya, petugas memancing kehadiran pelaku. Setelah bertemu dengan petugas, pelaku DE menyuruh kaki tangannya, SA, untuk mengeluarkan barang bukti satu paket sabu. Saat itu ada sejumlah teman pelaku lainnya.

"Petugas langsung menangkap SA. Namun, saat petugas melakukan penangkapan, pelaku sengaja melawan dan mengeroyok salah satu petugas," ucap La Ode.

Setelah itu, lanjut dia, pelaku Debai dan temannya langsung melarikan diri. Sedangkan pelaku SA dapat diamankan.

Tim selanjutnya membawa pelaku SA untuk dilakukan penggeledahan di rumahnya. Penggeledahan turut disaksikan ketua RT setempat.

"Dari hasil penggeledahan, ditemukan satu paket narkotika jenis sabu dengan berat 0,20 gram," kata La Ode.

Dia menambahkan, salah satu anggotanya yang dikeroyok bandar narkoba, sudah kondisinya sudah mulai membaik.

"Sudah keluar dari rumah sakit. Kondisinya sudah baikan," tutup La Ode.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com