Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diledakkan, Bungkusan Mencurigakan di Magetan Ternyata Berisi Handuk

Kompas.com - 29/11/2018, 14:15 WIB
Sukoco,
Khairina

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com – Bungkusan mencurigakan diduga bom yang diletakkan di pertigaan Jalan Samudra Kabupaten Magetan Jawa Timur diledakkan oleh Tim Gegana Brimob.

Kapolres Magetan AKBP Muhammad Rifai mengatakan, bungkusan tas bayi yang diduga berisi bom tersebut ternyata berisi kain handuk.

“Hasil tadi hanya kain saja, kain handuk. Sementara sudah clear, tidak ada suatu hal yang dikhawatirkan Insya Allah Magetan kondusif,”ujarnya, Kamis (29/11/2018).

Baca juga: Gegana Ledakkan Bungkusan Mencurigakan di Pertigaan Jalan Samudra Magetan

Tim Gegana meledakkan di tempat bungkusan tas bayi yang dicurigai berisi bom yang diletakkan di tengah pertigaan Jalan Samudra, Kabupaten Magetan.

Tas bayi tersebut langsung berhamburan saat diledakkan. Selama proses peledakan, kepolisian merelokasi tempat ditemukannya bungkusan mencurigakan tersebut dengan memasang garis polisi.

Polisi juga menutup jalan dari Kecamatan Gorang Gareng menuju Magetan, jalan menuju Alun-alun dan jalan menuju GOR Ki Mageti. Usai diledakkan, serpihan handuk dikumpulkan dan dibawa ke kantor polisi .

Sebelumnya, anggota polisi di pos terdekat menerima laporan dari warga terkait temuan bungkusan tas bayi yang mencurigakan diduga bungkusan bom.

Kepolisian Resor Magetan kemudian mendatangkan tim gegana untuk melakukan pemeriksaan dan meledakkan barang tersebut.

Kompas TV Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto memastikan kedua pelaku bom di depan Markas Polres Indramayu merupakan jaringan JAD.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com