Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Entaskan Warga Miskin di Jabar, Ridwan Kamil Luncurkan Program "Mesra"

Kompas.com - 27/11/2018, 14:20 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat meluncurkan program bjb Masyarakat Ekonomi Sejahtera (Mesra).

Berkerja sama dengan Bank Jawa Barat dan Banten (BJB), Pemprov Jawa Barat berharap dapat mengentaskan masalah kemiskinan.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, banyaknya masyarakat di Jawa Barat yang menggunakan jasa rentenir atau bank keliling melatarbelakangi lahirnya program tersebut.

Ridwan menuturkan, lewat program itu pula, ia berharap dapat mendongkrak perekonomian masyarakat di Jawa Barat.

Baca juga: Ridwan Kamil Harapkan Guru Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0

"Peminjam tidak dikenakan beban bunga dan tanpa agunan, hanya biaya administrasi ringan," kata Emil, saat peluncuran program bjb Mesra, di Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/11/2018).

Ridwan menuturkan, sasaran dari program itu adalah para pelaku Usaha Menengah Kecil Menengah (UMKM).

Syarat untuk mengajukan kredit Mesra, sambung Ridwan, dengan membentuk kelompok dengan jumlah anggota minimal lima orang dan maksimal sepuluh orang.

Nantinya, bantuan kredit akan disalurkan melalui Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) yang telah bekerja sama dengan Bank BJB.

"Jumlah pinjaman mulai Rp 500.000 hingga Rp 5 juta dengan jangka waktu pengembalian maksimal 12 bulan," sebut dia.

Baca juga: Ridwan Kamil: Pantura Akan Jadi Pusat Pertumbuhan Tercepat di Jabar

“Jadi, warga cukup datang ke masjid atau rumah ibadat lainnya di desa atau kampungnya dan disetujui oleh pengurus rumah ibadat. Nanti, pihak bank yang akan tindaklanjuti pinjaman itu," sambung dia.

Sementara, Direktur Utama Bank BJB Ahmad Irfan mengungkapkan, dengan diluncurkannya bjb Mesra, ekonomi masyarakat dapat tumbuh dan berkembang, memiliki usaha produktif, mengurangi ketergantungan kepada pinjaman informal, dan akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di Jawa Barat.

“Melalui program ini, selain menambah pinjaman modal untuk usaha, masyarakat juga dapat menambah pengetahuan dan kemampuan berupa pelatihan manajemen usaha dan pelatihan mengelola keuangan," tutur Ahmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com