MAKASSAR, KOMPAS.com – Seorang anggota DPRD Bantaeng, Sulawesi Selatan, Darwis Tehnik yang terlibat perseteruan dengan karyawan karaoke D’Club di Jalan Seruni berakhir di aparat kepolisian.
Belum diketahui pasti penyebab perseteruan tersebut. Namun keduanya sempat terlibat perkelahian di Karaoke D’Club pada Jumat (5/10/2018) malam.
Kepala Polres Bantaeng AKBP Adib Rojikan yang dikonfirmasi, Selasa (9/10/2018), mengatakan, kasus itu masih dalam proses penyelidikan.
Pihaknya belum bisa memastikan kejadian sebenarnya, karena ada beberapa versi kasus penganiayaan yang terjadi di tempat karaoke antara anggota DPRD Bantaeng dengan karyawan D’Club.
“Belum diketahui pasti siapa salah dan siapa benar, karena masih diselidiki. Saya belum bisa menjelaskan secara pasti kronologi kasus penganiayaan itu, karena kedua bela pihak mengaku dianiaya. Tapi sampai saat ini, baru anggota DPRD Bantaeng, Pak Darwis yang melapor. Sedangkan karyawan tempat karaoke D’Club belum datang melapor,” katanya.
Baca juga: Cerita Wali Kota Prabumulih yang Berkelahi dengan Pejabat Saat Apel Pagi
Adib menambahkan, dalam kasus ini pihaknya baru memeriksa dua orang saksi. Dia pun baru menerima satu laporan, yakni Darwis yang mengaku sebagai korban.
“Laporan pak Darwis sudah kita terima, sedangkan karyawan karaoke belum datang melapor. Pak Darwis juga berinisiatif sendiri telah melakukan visum ke rumah sakit. Tunggulah hasil penyelidikan polisi, kami akan beberkan fakta dalam kasus itu,” tuturnya.
Baca juga: Warga dan Petugas Damkar Berkelahi gara-gara Rebutan Selang Pemadam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.