Kepala Bidang Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Abdul Munim mengatakan, tersangka masing-masing SD dan FZ tidak ditahan karena tidak berpotensi melarikan diri serta mengingat ancaman hukumannya di bawah lima tahun.
“Tim reserse telah bertemu dengan keluarga tersangka, begitu juga rumah mereka sudah diketahui. Karena ini laporannya sudah masuk, prosesnya tetap jalan,” kata Abdul Munim saat dikonfirmasi, Minggu (2/9/2018).
Baca selengkapnya: 2 Pemuda Penghina Presiden Saat "Video Call" Tidak Ditahan Polisi
Kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Bangau, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Sumatera Selatan, pada Kamis (30/8/2018) kemarin, terjadi karena adanya ancaman dari seorang anggota Brimob.
Pengemudi mobil berplat nomor BG 1818 MM adalah seorang perempuan bernama Merissa (25).
Saat itu, Merissa bersama Reni (25), temannya. Merissa mengaku diancam akan ditembak oleh anggota Brimob berpangkat Briptu inisial AF. Ia kemudian hilang kendali dan menghantam warung. Kejadian itu diungkap Beni Murdani, kuasa hukum Merissa.
Baca selengkapnya: Mobil CRV Hantam Warung, Pengemudi Mengaku Diancam Ditembak Brimob
Saat meninjau kondisi korban gempa di Lombok, pada hari Minggu (2/9/2018), Presiden RI Joko Widodo menyempatkan menonton acara penutupan Asian Games bersama para pengungsi dan didampingi Gubernur NTB TGB M Zainul Majdi.
Setelah itu, Presiden dijadwalkan menginap di kamp pengungsian di Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat.
Baca selengkapnya: Jokowi Akan Nobar Penutupan Asian Games Bersama Pengungsi di Lombok
Sumber (KOMPAS.com: Karnia Septia, Fitri Rachmawati, Heru Dahnur, Aji YK Putra)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.