Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korsleting Listrik Berujung Maut, 6 Korban Tewas Terpanggang

Kompas.com - 06/08/2018, 09:30 WIB
Hendra Cipto,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Diduga akibat kosleting arus pendek listrik, tiga rumah warga di Jl Tinumbu, lorong 166 B, RT 3, RW 2, Kelurahan Panampu, Kecamatan Tallo, Makassar hangus dilalap api, Senin (6/8/2018) sekitar pukul 03.45 Wita.

Dalam kejadian itu, 6 orang tewas terpanggang api saat tertidur pulas di dalam rumahnya. Keenam korban tersebut diketahui beridentitas H Sanusi (75), Hj Bondeng (70), Hj Musdali (40), Hijas (6), Mira (18), dan Fahri (24).

Keenam korban tewas sedang tertidur pulas di dalam tiga rumah yang terbakar yakni milik H Sanusi, Hj Jumiati, dan H Dorahin.

Kepala Bidang Operasi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Muhammad Hasanuddin yang dikonfirmasi membenarkan dalam kebakaran terjadi di Jl Tinumbu menelan enam orang korban jiwa.

Baca juga: Dinyatakan Hilang sejak 2003, Hasni Ditemukan Selamat di Celah Bebatuan

Keenam korban jiwa dalam musibah tersebut telah dievakuasi jenazahnya dan akan diidentifikasi oleh tim Inafis Polrestabes Makassar dan Polda Sulsel.

"Kebakaran diduga akibat kosleting listrik. Api berhasil dikuasai oleh tim pemadam kebakaran sekitar 1 jam lebih dengan menerjunkan 10 armada pemadam kebakaran dan 1 armada rescue. Proses pemadaman api dibantu oleh warga sekitar," katanya.

Kompas TV Tim Puslabfor Polda Bali akan tiba di labuan bajo hari ini, Sabtu (4/8) dan Minggu besok akan melakukan olah TKP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com