Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Pendaki Asal Makassar yang Tewas di Rinjani Alami Luka di Kepala

Kompas.com - 29/07/2018, 21:25 WIB
Karnia Septia,
Dian Maharani

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Satu pendaki dilaporkan meninggal dunia di Gunung Rinjani, saat gempa berkekuatan 6,4 magnitudo mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (29/7/2018).

Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, I Gusti Lanang Wiswananda menyebutkan korban atas nama Muhammad Ainul Taksim (25) asal Makassar.

"Kronologis korban panik saat gempa. Korban dan teman-temannya lari saat gempa. Usai gempa, teman korban menemukan korban sudah meninggal dunia dengan luka di kepala," ujar Lanang.

Baca juga: Gempa Lombok, Seorang Pendaki di Gunung Rinjani Tewas

Saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan TNI, Polri, BPBD dan TNGR untuk proses evakuasi pendaki yang rencananya akan dilaksanakan besok.

Akibat gempa Lombok, jalur pendakian gunung Rinjani ditutup sementara. Penutupan jalur pendakian dilakukan sampai ada evaluasi TNGR, jalur mana yang aman digunakan untuk pendakian.

Menurut data yang diterima Kantor SAR ada sebanyak 820 pendaki masuk ke kawasan Gunung Rinjani sejak Jumat (27/7/2018).

Baca juga: Ada Longsor Pasca-Gempa Lombok, Ratusan Pendaki Rinjani Dievakuasi Besok Pagi

 

Sebanyak 125 pendaki telah turun melalui jalur Senaru. Sementara di jalur Sembalun, hingga pukul 16.40 WITA tercatat 429 orang turun melewati jalur ini.

"Berdasarkan informasi sisanya masih 266 orang dengan satu korban meninggal dunia asal Makassar. Posisi masih di atas (Gunung Rinjani)," terang Lanang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com