Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Gadis di Surabaya Diperkosa 4 Pria Seusai Pesta Miras

Kompas.com - 16/04/2018, 11:02 WIB
Farid Assifa

Penulis

Kompas TV Mantan pemain tim nasional, Andika Yudistira Lubis, ditangkap petugas Polrestabes Medan, Sumatera Utara.

"Sedang kami dalami, awalnya ada tiga orang, setelah saya kembangkan ternyata ada empat orang yang turut memerkosa korban," ucap Junaidi kepada TribunJatim.com saat berada di ruang Pusat Pelayanan Terpadu Rumah Sakit Bhayangkara, Jumat (13/4/2018).

Ia menambahkan, pihaknya sudah mengantongi identitas para tersangka. Selanjutnya, hanya tinggal meringkus mereka.

"Saya dan tim juga sudah mengetahui keberadaan dan tempat tinggal mereka. Saya masih memfokuskan mengembalikan kondisi psikis dan mental korban dari traumanya," sambung Junaidi sembari melihat kondisi korban.

Junaidi mengatakan, pihaknya tidak hanya mengumpulkan sejumlah keterangan dari keluarga, saksi, dan warga sekitar yang mengetahui hal itu, tetapi juga memberikan arahan kepada orangtua korban.

Sebab, orangtua korban juga kerap memukul NH lantaran NH sering membandel. Tak jarang, NH dipergoki orangtuanya sering bergaul dengan sebayanya yang bengal dan minum minuman keras.

Baca juga: Seorang Pemuda Perkosa dan Bunuh Seorang Nenek karena Dendam

Oleh karena itu, dirinya ingin kejadian tersebut tak terulang dan tak mengakibatkan NH trauma serta mengalami kekerasan itu kembali.

"Agar orangtua korban tak mengulangi kekerasan kepada anaknya, kasihan dia, sering ditampar, dipukul sampai pingsan, akhirnya dia melampiaskan pada miras," tandasnya.

Menurut dia, pihaknya tengah bekerja sama dengan Pusat Pelayanan Terpadu Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengembalikan psikis dan mental korban.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Gadis Cantik Diperkosa 4 Pria Seusai Dicekoki Miras, Korban Pernah Masuk Pesantren, Ini Kronologinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com