Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paus Sperma Penuh Luka Terdampar di Perairan Bombana

Kompas.com - 02/02/2018, 06:29 WIB
Kiki Andi Pati

Penulis

Kompas TV Bangkai Hewan Raksasa di Maluku Ini Adalah Paus Sperma

Namun, jika paus tersebut berada di sekitar permukiman penduduk, pihaknya akan memindahkan ke daerah yang jauh dari permukiman.

Baca juga: Muntahan Paus di Bengkulu Diperkirakan Berhubungan dengan 10 Paus Sperma di Aceh

Sementara itu, Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari, Adi Istiyono, memperkirakan terdamparnya paus itu berhubungan dengan fenomena super blue blood moon yang terjadi pada Rabu malam.

“Saya kira ada, saat terjadi surut maksimum, ikan tidak dapat kembali ke laut. Tapi itu bukan faktor utama,” ungkap Adi Istiyono melalui WhatsApp, Kamis malam.

Menurut Adi, ada beberapa faktor lain sehingga mamalia itu bisa terdampar di pantai. Salah satunya yaitu paus itu ditengarai berpisah dari kelompoknya sehingga tersesat dan terdampar.

“Kemungkinan saat kembali ke laut, paus tersebut tersesat sehingga pada saat kembali ke laut terjebak surut maksimum,” imbuhnya.

Saat gerhana bulan, diperkirakan ketinggian gelombang di perairan Bombana antara 25-75 sentimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com