Diduga Sopir Mengantuk, Bus Masuk Jurang Tewaskan 3 Penumpang

MEDAN, KOMPAS.com - Bus ALS dari Mandailing Natal menuju Kota Medan jatuh ke jurang sedalam 20 meter di Desa Asobe, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Kamis (23/11/2017) sekitar pukul 04.10 WIB.

Dari informasi yang didapat, bus dengan nomor polisi BK 7246 UA yang membawa 32 orang penumpang itu datang dari arah Pasar Sipirok menuju Kota Padangsidempuan.

Saat melintasi lokasi kejadian yang kondisi jalannya menikung, bus oleng dan hilang keseimbangan sampai akhirnya masuk jurang.

Kanit Laka Sat Lantas Polres Tapsel Iptu Endang mengatakan, kecelakaan tersebut murni kecelakaan tunggal. Dugaan sementara kecelakaan itu terjadi akibat sopir bus mengantuk.

"Akibatnya, tiga penumpang meninggal dunia. Empat penumpang luka berat dan 25 penumpang mengalami luka ringan," kata Endang mwakili Kasat Lantas Polres Tapsel AKP Muri Yasnal, Kamis petang.

"Sopirnya, Nanda Saputra alias Enek kabur. Tapi kita sudah mengetahui identitasnya," sambung Endang. 

Baca juga : Kecelakaan di Tol Bawen, 1 Tewas dan 4 Luka

Para korban saat ini masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sipirok. 

Tiga korban yang meninggal dunia adalah Taufik (57), warga Sukamaju, Medan Johor; Ahmad Khumar (24), warga Mandailing Natal, dan; Bisma Sari Siregar (70), warga Madina.

Sementara para penumpang yang luka-luka, tiga di antaranya adalah personel Brimob Den C. Mereka adalah AKP M Darwin Rambe, Bripda Ali Mustopa dan Bripda Rizki Rambe.