Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Agung Meletus, Warga Sekitar Diimbau Kenakan Masker

Kompas.com - 21/11/2017, 20:02 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com — Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi  Kasbani mengimbau masyarakat sekitar Gunung Agung melalui siaran pers agar menggunakan masker.

Imbauan ini menyusul meletusnya Gunung Agung pada Selasa (21/11/2017) pukul 17.05 Wita. Menurut Kasbani, terjadinya letusan membuat potensi terjadinya hujan abu vulkanik sangat tinggi.

"Jika erupsi terjadi, potensi bahaya lain yang dapat terjadi adalah hujan abu lebat yang melanda seluruh zona perkiraan bahaya," kata Kasbani. Bahkan, dampaknya dapat meluas ke luar zona bahaya dan bergantung pada arah dan kecepatan angin.

KOMPAS Gunung Agung Meletus
Saat ini, angin bertiup dominan ke arah selatan-tenggara. Oleh karena itu, diharapkan hal ini dapat diantisipasi sejak dini, terutama dalam menentukan lokasi pengungsian. Abu vulkanik dapat mengakibatkan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada manusia.

Diharapkan semua warga, terutama yang bermukim di sekitar Gunung Agung dan di Pulau Bali, segera menyiapkan masker.

"Masyarakat diharapkan menyiapkan penutup hidung dan mulut maupun pelindung mata sebagai upaya antisipasi potensi bahaya abu vulkanik," ujar Kasbani. 

Baca juga: Gunung Agung Meletus, Pertemuan IMF-Bank Dunia Tetap di Bali

Kompas TV Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi kembali melakukan pemantuan kawah Gunung Agung menggunakan drone.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com