Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Gubernur Sulbar Salah Baca Teks Pancasila

Kompas.com - 01/11/2017, 12:53 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com — Video Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar salah membaca teks Pancasila pada upacara peringatan Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2017, beredar luas di sejumlah media sosial, seperti Facebook, Instagram, dan grup WhatsApp.

Sejumlah warganet membela gubernur dan menganggap hal tersebut manusiawi. Sebagian lain mencibir dan menganggap hal tersebut tidak wajar.

Bahkan, ada yang berkelakar bahwa Gubernur Sulbar tidak layak mendapat hadiah sepeda dari Presiden Joko Widodo.

Dalam video berdurasi 40 menit itu, mantan Bupati Polewali Mandar dua periode itu tampak melakukan kesalahan dalam membaca teks Pancasila.

Sila kedua, misalnya, yang isinya "kemanusiaan yang adil dan beradab” tertukar dengan sila kelima “keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia".

Anehnya, kekeliruan ini dibiarkan ratusan peserta upacara yang juga dihadiri sederet pejabat di lingkup Pemprov Sulbar. Para peserta tampak mengikuti pembacaan teks Pancasila yang urutannya keliru itu.

Pejabat Humas Pemprov Sulbar, Dian Afrianti, yang dimintai konfirmasi terkait video tersebut hanya mengirim pernyataan Sekretaris Daerah Pemprov Sulbar Ismail Zainuddin. Ismail menegaskan, kesalahan gubernur dalam membacakan teks Pancasila itu murni karena kekhilafan dari Gubernur Sulbar.

Baca juga: Tidak Hapal Pancasila, Petani Jagung Tetap Dapat Sepeda dari Jokowi

Ismail juga mengatakan kesalahan tersebut adalah manusiawi dan tidak ada kaitannya dengan keprotokoleran Gubernur Sulbar.

"Pak Gubernur juga manusia biasa. Biasalah beliau mungkin khilaf, tidak mungkin disengaja," kata Ismail.

Kompas TV 28 Oktober kita akan memperingati Hari Sumpah Pemuda. Nah, bagaimana era generasi milenial memaknai peringatan Hari Sumpah Pemuda?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com