Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Kader Golkar Menolak Disebut Pantas Dampingi Ridwan Kamil

Kompas.com - 22/08/2017, 08:30 WIB
Irwan Nugraha

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menolak namanya disangkutkan dalam Pilkada Jabar untuk dijadikan bakal calon wakil gubernur mendamping bakal calon gubernur Ridwan Kamil.

Hal itu disampaikan Rahmat untuk merespons pernyataan koordinator Pemenangan Pemilu Partai Golkar Wilayah I Jawa-Sumatera, Nusron Wahid bahwa Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bisa dijadikan tokoh alternatif dari Golkar sebagai bakal calon Wakil Gubernur asal Nasdem Ridwan Kamil.

Selain Rahmat, Nusron juga sempat menyebut Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin dan anggota DPR RI Daniel Muttaqien Syafiudin.

Baca juga: Golkar Kembali Buka Peluang Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2018

Rahmat mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus membangun konsolidasi untuk persiapan menghadapi Pemilihan Wali Kota Bekasi yang akan digelar pada tahun yang sama.

Kota Bekasi sendiri masuk sebagai salah satu daerah yang akan ikut dalam perhelatan pilkada serentak tahun 2018.

“Kami ini kan sedang fokus untuk mengikuti pemilihan Pilwalkot Bekasi, jadi sekarang sedang sibuk-sibuknya komunikasi lintas partai untuk koalisi. Berkaca pada keinginan masyarakat di Kota Bekasi yang ingin agar amanah sebagai wali kota ini diteruskan pada periode mendatang,” jelas Rahmat saat dihubungi, Senin (22/8/2017).

Sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kota Bekasi, Rahmat secara tegas menyatakan jajarannya solid mendukung Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk mencalonkan diri sebagai gubernur di Pilkada Jabar tahun depan.

“Kalau bukan Kang Dedi Mulyadi, memang mau siapa lagi? Beliau kader terbaik di Jawa Barat, harus kita dukung,” ujarnya.

Baca juga: Golkar dan PDI-P Targetkan Menang di 14 Daerah di Jawa Barat

Hal sama diungkapkan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin. Menurut Neneng, ia baru saja dilantik menjadi bupati pada tahun ini setelah memenangkan pilkada. Dirinya pun mengaku sedang fokus menjalankan visi, misi dan program kerja sesuai kampanyenya kepada masyarakat.

“Sekarang mah laksanakan program yang kemarin disampaikan saat kampanye. Siapa emang yang nyebut saya maju di Pilgub?" katanya.

Kompas TV PDI-P dan Golkar Sepakat Koalisi di Pilkada Jabar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com