Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Simulasi, Landasan Pacu Bandara Adisutjipto Ditutup Sejam

Kompas.com - 27/07/2017, 10:05 WIB
Kontributor Yogyakarta, Teuku Muhammad Guci Syaifudin

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Landasan pacu Bandara Adisutjipto ditutup selama satu jam pada Kamis (27/7/2017). Penutupan landasan pacu berlangsung pukul 10.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB itu.

Communication and Legal Section Head PT Angkasa Pura 1 Bandara Adisutjipto, Liza Anindya Rahmadiani, mengatakan, penutupan landasan disebabkan adanya kegiatan simulasi. Adanya simulasi itu aktivitas pesawat untuk tinggal landas (take off ) maupun mendarat (landing) ditiadakan selama satu jam.

"Untuk aktivitas bandara tetap ada karena hanya landasan pacu saja yang ditutup," kata Liza melalui sambungan telepon.

Liza mengatakan, pihaknya sudah memberitahukan jadwal penutupan itu ke setiap maskapai jauh hari untuk bisa menyesuaikan. Oleh karena itu pengguna jasa penerbangan yang akan mendarat maupun berangkat dari Bandara Adisutjipto untuk tidak panik dan khawatir dengan adanya penutupan landasan pacu itu.

"Pemberitahuan sudah ada sejak dua minggu sebelum kegiatan ini dimulai dan sudah terinformasikan dengan baik," ucap Liza.

Baca juga: Penerbangan Lion Group di Bandara Adisutjipto Sempat Mengalami "Delay"

Dia mengatakan, terdapat tiga simulasi yang dilaksanakan di Bandara Adisutjipto. Menurutnya, simulasi itu terkait dengan penanggulangan keadaan darurat (PKD).

Adapun bentuk simulasi itu antara lain, fire building exercise, aircraft accident exercise, dan security exercise.

"Simulasi ini dilakukan sebagai persiapan jika ada hal yang membahayakan keselamatan penerbangan di lingkungan bandara," kata Liza.

"Simulasi ini juga untuk melatih kesiapan kita dalam menanggulangi darurat di bandara. Tujuannya jadi kita pencegahan. Bisa kita antisipasi saat latih," tambah dia.

Kompas TV Otoritas Bandara Adisutjipto Yogyakarta, dalam tiga hari terakhir mendapat 22 laporan terkait balon udara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com