AMBON,KOMPAS.com- Kebakaran menghanguskan pemukiman padat penduduk di RT 002/RW 002 kawasan Kapaha, Kecamatan Sirimau Ambon, Jumat (2/6/2017). Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 14.00 WIT itu menewaskan seorang warga dan 10 unit rumah terbakar.
Korban meninggal adalah seorang nenek bernama Rugaya Seknun (60). Dia ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam rumahnya yang terbakar.
Oleh warga setempat, korban lalu dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Ambon untuk diotopsi. Cucu korban, Riski Difinubun mengaku saat kebakaran itu terjadi dia sempat menolong neneknya itu dan berusaha mengeluarkannya dari dalam rumah, namun korban bersikeras kembali masuk ke dalam rumah yang sudah mulai terbakar saat itu.
“Saya sempat membawa nenek sampai di depan pintu namun beliau masuk lagi, saat itu karena api terus membasar saya langsung lari,” kata Riski.
Dia mengaku saat kejadian itu neneknya sedang memasak di dapur, setelah itu neneknya lalu masuk ke dalam kamar. Beberapa saat kemudian dia melihat api telah membakar rumah tersebut. “Saya berusaha memadamkan api tapi apinya terus membesar,” ujarnya.
Kapolsek Sirimau, AKP Meity Jacobus membenarkan bahwa seorang warga meninggal dunia dalam insiden kebakaran itu.
“Korban meninggal dunia atas nama Rugaya Seknun, dia ditemukan di dalam rumahnya usai kebakaran tersebut,”ujarnya.
Dia mengatakan, akibat kebakaran itu enam rumah warga hangus terbakar dan 4 rumah warga lainnya mengalami kerusakan ringan.
Sementara warga yang rumahnya terbakar kini mengungsi di rumah-rumah kerabatnya.
“Direncanakan dari pihak BPBD dan Dinas Sosial akan membangun tenda pengungsi untuk para korban yang rumahnya terbakar,”sebutnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.