Polda Jateng Selidiki Meninggalnya Taruna Akpol

SEMARANG, KOMPAS.com - Polda Jawa Tengah menerjunkan sejumlah tim untuk menelusuri tewasnya salah satu taruna Akademi Kepolisian bernama Muhammad Adam. Taruna tingkat II itu meninggal Kamis dini hari pukul 02.00 WIB.

"Saya baru kembali dari Akpol mendampingi dirkrimum dan tim Polda Jateng dari jam 8 pagi menerima laporaan tingkat 2 atas nama Mohamamd Adam meninggal," kata Kapolda Jateng Inspektur Jenderal Condro Kirono, saat jumpa pers di halaman Mapolda Jateng, Jalan Pahlawan Semarang, Kamis (18/5/2017).

(Baca juga: Usai Apel Malam, Seorang Taruna Akpol Ditemukan Tewas)

Condro mengatakan, tim yang diterjunkan berasal dari laboratorium forensik (Labfor) Polri, tim disaster victim identification (DVI) dan tim Inafis. Seluruh tim berangkat ke lokasi yang diduga tempat tewasnya Adam.

"Bawa tim labfor, DVI dan Inafis berangkat ke sana. Sekarang masih dalam proses pemeriksaan," ujar mantan Kakorlantas Mabes Polri ini.

Ia mengaku, Polda Jateng belum mengetahui kronologi meninggalnya Adam. Namun Polda akan mengabarkan informasi terbaru terkait tewasnya taruna Akpol ini.

"Kronologis masih belum ini. Besok. Besok saya sampaikan," tambahnya.

(Baca juga: Siswa SMA Taruna Nusantara yang Tewas Dikenal Tak Neko-neko Semasa Hidupnya )

Muhammad Adam sendiri merupakan taruna Akpol tingkat II. Adam merupakan warga Jalan Penghulu Gang Murtado 21 Rt 10/01 Cipulir Kebayoran Lama Jakarta. Nama Adam tercatat dalam nomor akademi atau nomor a.k. 15.269.