Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadishub DIY Meninggal akibat Tertabrak Motor Saat Bersepeda

Kompas.com - 03/01/2017, 22:42 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Dinas Perhubungan DIY Sigit Haryanta meninggal dunia di RSUP Sardjito, Selasa (3/1/2016) siang. 

Sigit dirawat setelah mengalami luka cukup parah di kepala akibat tertabrak pengendara sepeda motor saat bersepeda di jalan Yogya-Wates.

Dirlantas Polda DIY Kombes Latief Usman mengatakan, kecelakaan yang menimpa Sigit terjadi pada 31 Desember 2016 sekitar pukul 07.00 WIB.

"Beliau bersama rekannya awalnya bersepeda di Jalan Yogya-Wates," ucap Latief, Selasa.

Saat bersepeda dan sampai di dekat Polsek Sedayu, seorang pengendara sepeda motor menabrak Sigit Haryanta dari belakang. Sigit kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Kasat Lantas Polres Bantul, AKP M Faisal Pratama, menjelaskan, kasus kecelakaan ini awalnya ditangani Unit Lantas Polsek Sedayu, tetapi untuk selanjutnya ditangani Unit Laka Satlantas Polres Bantul.

Ia mengatakan, pihaknya telah memeriksa saksi-saksi, termasuk pengendara terkait kronologi kecelakaan. Saat ini, proses penyelidikan masih berjalan.

"Proses masih berjalan, kami masih melakukan penyelidikan. Kami berusaha menyelesaikan secepatnya," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Sardjito Trisno Heru Nugroho menuturkan, Sigit Haryanta masuk ke RSUP dr Sardjito pada Sabtu (31/12/2016). Sebelumnya, Sigit dirawat di RS PKU Muhammadiyah, Gamping, Sleman.

"Mengalami luka serius di bagian kepala, ada pendarahan. Sudah dilakukan operasi untuk menghentikan pendarahan di kepala," katanya.

Seusai menjalani operasi, ujarnya, kondisi Sigit Haryanta tidak menunjukkan perkembangan. Hingga Selasa sekitar pukul 13.11 WIB, Sigit mengembuskan napas terakhirnya.

"Meninggal dunia sekitar pukul 13.11 WIB tadi," kata Trisno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com