Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bosan Jadi TKI, Pemuda Ini Raih Penghasilan Berlipat dari Buah Naga

Kompas.com - 14/12/2016, 10:29 WIB
Junaedi

Penulis

Menurut Mulyadi, membudidayakan buah naga agak gampang-gampang susah. Perlu kesabaran ekstra untuk menanam dan memelihara tanaman hingga bisa menghasilkan buah berwarna merah tersebut.

"Mulanya satu tahun saya kelola sampai mulai menghasilkan. Tanamannya kemudian saya kembangkan sampai hasilnya seperti hari ini," tutur Mulyadi.

Kini ia berusaha mengembangkan usahanya dengan memperluas lahan budi daya.

Menurut Mulyadi, buah naga memiliki keunggulan dibanding buah lain. Selain jarang ditemui di pasaran, buah naga memiliki sejumlah khasiat untuk kesehatan, seperti menurunkan berat badan, mencegah kanker, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah diabetes melitus, menunda penuaaan dini, meningkatkan nafsu makan, serta mengobati batuk dan asma.

Buah naga memiliki sumber vitamin dan nutrisi untuk kesehatan seperti kandungan karbohidrat 11,5 gram, asam 0,139 gram, tingkat kemanisan 13-18 briks, air 90 persen, protein 0,53 gram, fosfor 8,7 miligram, magnesium 60,4 miligram, serat 0,71 gram, kalsium 134,5 miligram, dan vitamin C 9,4 miligram.

Buah dengan nama Latin Hylocereus undatus ini merupakan jenis kaktus. Buah naga atau dragon fruit berasal dari Meksiko dan Amerika tengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com