Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Rumput Stadion GBLA, Pemprov Jabar Anggarkan Rp 400 Juta

Kompas.com - 03/10/2016, 12:27 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah mempersiapkan dana untuk memperbaiki rumput stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang ditutup selama pembukaan dan penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016.

“Anggarannya sudah ada Rp 400 juta. Jumlah itu hasil perhitungan tim rumput GBLA,” ujar Sekretaris Daerah Pemprov Jabar Iwa Karniwa di Bandung, Senin (3/10/2016).

Dia menjelaskan, saat ini tim rumput GBLA tengah memulai proses perbaikan. Anggaran tersebut akan digunakan untuk mengembalikan fungsi rumput seperti sediakala.

“Ini komitmen kami sejak awal dengan manajemen GBLA guna menyediakan anggaran recovery," tutur Iwa yang juga Ketua Harian PB PON 2016 Jabar,

Selain menyediakan anggaran, pihaknya memastikan tidak akan mempersulit penggunaaan anggaran Rp 400 juta. 

"Jangan sampai kasus rumput rusak seperti di tempat lain. Kami bersama pihak GBLA meminta agar masyarakat bisa bersabar karena ini sudah menjadi komitmen," ucapnya..

Iwa mengaku memperhatikan kritikan masyarakat terhadap PB PON terkait rumput GBLA. Karenanya, ia akan mengawal langsung urusan recovery hingga selesai.

"Saya akan memantau juga prosesnya langsung ke GBLA," katanya.

Kabid Upacara PON Nunung Sobari mengatakan setelah perhelatan ini rumput GBLA akan mengalami kekeringan dan kekurangan nutrisi yang menyebabkan kuningnya lapisan atas rumput.

"Untuk mengembalikan keadaan seperti sediakala langkah recovery-nya ada 8," tuturnya.

Langkah pertama adalah pemeriksaan daun, akar, serta proses penyiangan. Di proses ini para pekerja tim rumput akan menyisir dan memisahkan rumput mati, untuk memudahkan tumbuhnya tunas-tunas baru.

Kedua, pekerja akan melakukan pemampatan dan pemberian nutrisi yakni dengan pemberian campuran nutrisi tanah. Hal ini menurut dia, akan merangsang pemberian nutrisi dan percepatan pertumbuhan tunas baru.

"Ketiga, dilakukan penyesuaian tingkat keasaman (Ph) tanah dan rekayasa Ph tanah," sebutnya.

Di proses tersebut juga dilakukan metode rekayasa PH agar rumput jenis zoya mer yang akan ditanam di GBLA mendapatkan medium yang ideal dan dapat dilaksanakan.

Selanjutnya pemberian nutrisi, lalu pemberian mikroba dan materi organik, proses oksidasi pada rumput baru, penyemaian rumput baru dan terakhir perawatan rumput baru.

Nunung memastikan dalam proses ideal ini akan menjadikan rumput GBLA kembali sehat seperti semula.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com