Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesta Rakyat di Tepi Sungai Segah, Bukti Kekayaan Ikan Laut Berau

Kompas.com - 19/09/2016, 05:46 WIB
Dani Julius Zebua

Penulis

Tempat berlangsungnya pesta bakar ikan ini berada di pinggir Sungai Segah. Warga setempat menamainya sebagai tepi atau tepian.

Tepian biasanya ramai sebagai tempat nongkrong malam hari sekaligus merasakan jajanan kaki lima di sana.

Sungai Segah merupakan salah satu sungai terbesar yang di Berau, yang membentang dari Kecamatan Segah dan bertemu dengan Sungai Kelay di Tanjung Redeb, kemudian bermuara di Laut Sulawesi. Ribuan masyarakat mengandalkan hidup dari sungai ini.

Karunia Laut Fuadi mengatakan, pesta ini menggambarkan potensi dan kekayaan laut Berau. DKP menyajikan 75 persen ikan laut dan selebihnya ikan air tawar dalam Irau ini.

Hal itu menunjukkan bahwa tangkapan nelayan Berau menjanjikan. Imbasnya, kehidupan nelayan bisa lebih sejahtera.

Fuadi berpendapat bahwa penghasilan rata-rata nelayan bisa lebih tinggi dari petani.

"Hanya saja nelayan kita ini tidak pandai manajerial diri. Dapat penghasilan besar, mereka malah konsumtif, berutang, dan cenderung terasa hidup di kawasan kumuh," kata Fuadi.

Tangkapan nelayan juga didukung besarnya konsumsi ikan warga Berau. Catatan DKP, konsumsi ikan di Berau sebesar 51 kilogram per kapita pada 2015. Ini lebih tinggi daripada rata-rata konsumsi ikan seprovinsi (46,1 kg/kapita) dan nasional (41,1 kg/kapita) per kapita di tahun sama.

Menilik semua potensi itu, pemerintah berencana meningkatkan kemampuan para nelayan. Mulai dari meningkatkan kapasitas kapal hingga menggenjot produksi ikan dan ekspor.

"Dari 5 GT, kita bantu tingkatkan jadi 10 GT. Biar tangkapan bisa lebih jauh, tangkapannya pun bisa lebih banyak," kata Fuadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com