BENGKULU, KOMPAS.com - Rumah Sakit Kota Bengkulu pada akhir 2016 secara resmi bakal bernama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Fatmawati Soekarno. Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan mengatakan, pemberian nama ini sebagai bentuk penghormatan atas jasa istri Presiden RI pertama Soekarno itu dalam memperjuangkan kemerdekaan RI.
"Dia putri asli Bengkulu, menjadi ibu negara mendampingi Presiden Soekarno sebagai istri, dan menjahit bendera pusaka," kata Helmi di Bengkulu, Kamis (25/8/2016).
Ia menyebutkan, selama 297 tahun umur Kota Bengkulu, belum memiliki rumah sakit sendiri, padahal kota ini adalah tempat kelahiran Fatmawati.
"Oleh Karena itu, saya tegaskan untuk didirikan pada 2013, masa tanah kelahiran Ibu Fatmawati tidak memiliki rumah sakit, " kata Helmi.
Saat didirikan, sebut dia, pembangunan rumah sakit ini sempat menjadi lelucon berbagai pihak karena Kota Bengkulu hanya memiliki dana Rp 2 miliar.
"Yang penting jalan bagaimana pun caranya harus berdiri, dan bersyukur ternyata akhirnya DPRD Provinsi Bengkulu proaktif membantu karena sebelum jadi wali kota saya pernah di DPRD provinsi," katanya.
Pada 2014, rumah sakit tipe D ini mulai beroperasi dengan memanfaatkan bekas gedung DPRD Kota Bengkulu dan sebagian gedung kantor wali kota.
"Sekarang sudah memiliki gedung baru dan telah menghasilkan PAD yang cukup besar mengingat umur rumah sakit ini karena baru berdiri," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.